Sudah Siap Punya Kakak Ipar?

Selamat membaca

¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶

Kota S

"Kita akan ke hotel milik Wicaksono dulu, Nona Yeza."

Ang menatap si tamu yang dijaganya melalui spion kecil di atas, melihat bagaimana wajah cantik itu mengerutkan kening dan balas melihatnya. Sedangkan Yelena, ia berpikir apa yang sebenarnya ingin ia lakukan saat ini.

"Emh…, bagaimana kalau bertemu Gavriel dulu?" tanya Yelena dengan senyum manis, berharap.

"…."

Ang tidak langsung menjawabnya, ia mengingat lagi apa yang dikatakan oleh Bosnya ketika akan menjemput wanita yang ada di belakangnya saat ini.

"Ang…"

"Maaf Nona. Bos berkata jika hari ini beliau tidak memiliki waktu dan akan menghadiri banyak meeting. Jadi…"

Perkataan Ang didengar dan ditengkap jelas maksudnya apa oleh Yelena. Hingga akhirnya anak Alberto ini pun mengangguk dan mengalihkan tatapannya ke arah luar "Aku mengerti, tidak apa-apa."

"Kita berangkat, Nona," ujar Ang tidak mengambil pusing saat rona kecewa tampak di wajah itu.

"Um."