Kekhawatiran Queeneira

Selamat membaca

¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶

Apartemen kota S

"Huwoo! Ini mirip sekali dengan milikku yang waktu itu," ujar kekasihnya—Queeneira takjub, menatap dengan berbinar-binar saat melihat benda di tangannya.

"Hm, aku langsung memesannya di toko tempatku membelinya. Untunglah mereka masih memiliki desain copyan dan membuatkannya segera," jawab Gavriel menjelaskan dan lagi-lagi sang kekasih yang mendengarnya memekik takjub.

"Can meh!? (Benarkah)"

"Can lah, (Benarlah)" jawab Gavriel dan membukakan pintu untuk kekasihnya "Masuk, love. Aku ada rapat mendadak pagi ini," lanjutnya.

"Aku ngerepotin kamu dong? Kalau gitu ak-

"Hm, masuk sayang, bukannya membalas dengan pertanyaan seperti itu," sela Gavriel sambil membawa kepala Queeneira menunduk, kemudian mendorong bahu itu lembut dan memakaikan seatbelt setelah memastikan kekasihnya itu duduk dengan nyaman.

Klik!

"Sudah kan, heum," lanjut Gavriel sambil mengusap kepala Queeneira yang tersenyum kecil untuknya.

"Terima kasih."