webnovel

Making Love with My Sister: bercinta dengan adik angkat ku

Kisah cinta jaksa Lee Hyukjae dan adik bungsunya Lee Nara, yang tentu saja mustahil untuk bisa bersatu. Sejak dia kecil obsesi jaksa Lee adalah adiknya, dia sulit untuk jatuh cinta pada wanita lain karena sudah mencintai adik angkat nya, akankah cinta terlarang mereka bisa berlanjut??

Verradyta_Hyuk · 映画
レビュー数が足りません
39 Chs

Hot Daddy Lee (28)

Lima tahun kemudian**

Rumah adalah istana paling nyaman untuk kita menghabiskan waktu dan melakukan interaksi dengan orang orang terkasih, dan rumah yang hangat akan membuat penghuninya betah di tempat itu, begitu juga dengan Eunhyuk yang setiap hari akan sibuk di gedung kejaksaan Yongsan yang menjadi tempatnya berkantor, dia masih aja mengurusi kasus ini dan itu dan tak terhingga banyaknya kasus apapun mampir di meja nya.

"Ngungggg ngunggg...waah pesawatku telbang telbang tinggi!!"

Eunhyuk yang sejak tadi fokus bekerja, membaca file soal kasus sengketa tanah antara perusahaan Amerika Eagle Corp dengan sebuah butik cukup ternama di Seoul, di layar ipad nya di duduk di karpet dan memangku iPad itu, masih tak memusingkan teriakan keras si kecil Lee Jisung yang berlarian di ruang tamu luas apartemen, yang mereka tempati selama ini.

"Jisung jangan berisik main nya, papa masih kerja, aigoo bocah nakal ini----"

Eunhyuk berteriak dengan kepala pusing, kesal juga karena telinga nya sampai berdenging karena bocah empat tahun itu malah acuh saja makin keras berteriak girang, sambil berlarian di ruangan tamu menerbangkan pesawat mainan barunya.

"Aish benar benar bocah ini? Nara ke mana saja sih? Belanja ke supermarket saja lama sekali? huh hari libur malah aku di tinggal di sini dengan Jisung yang bandel begini"

Eunhyuk melirik jam dinding di ruang tamu, hampir jam dua siang, dia menghela nafas karena memang perutnya sudah berdemo sejak tadi, apa dia harus masak makan siang sendiri, uh hari libur begini malah dapat tugas menjaga anak di rumah, mana Jisung bandel begini.

"Jisung di bilangin Jangan lari lari ya tuhan nanti kamu ja---"

Pluk..

Prak....

Bruaakk...

"Huwaah, papa pesawatku rusak!!"

Eunhyuk menoleh kaget, baru saja beranjak dari sofa berteriak ke anak nya, hendak berjalan ke dapur untuk mencari makanan yang mungkin masih ada di sana, malah sekarang dia panik juga kaget karena melihat anaknya jatuh dan menangis.

Bocah empat tahun yang baru akan masuk sekolah TK itu menangis, mengusap lututnya untung saja dia jatuh di karpet yang cukup tebal jadi lututnya baik baik saja.

"Papa, pesawatku hiks ekor nya patah hiks hiks lusak pesawatku hiks lusak papa hiks"

Bocah itu sesenggukan degan imutnya.

"Aish tadi kan papa sudah bilang sayang, jangan lari lari! Uh bandel sekali sih kamu, huft mainan pesawat ini kan baru papa belikan kemarin sayang" Jisung hanya mengerucutkan bibirnya gemas masih terisak, dia menatap memelas ayahnya yang akhirnya ikut duduk di karpet membetulkan mainan itu.

"Sini biar papa perbaiki, hati hati jangan sampai rusak lagi ya, jangan nangis boy, hei anak jagoan itu nggak boleh cengeng"

"Nde appa, nde..... aku tidak menangis kok"

Jawab bocah itu dengan logat cadelnya yang lucu.

Eunhyuk ikut duduk di samping bocah balita itu, dia mengambil obeng di laci dan langsung memperbaki memasang sayap pesawat mainan itu yang lepas, ayah dan anak itu nampak akur sekarang.

"Hore pesawatku sudah bisa lagi!!! Papa terima kasih"

"Nde jangan lari lari lagi ya, papa mau masak makan siang buat kita dulu oke"

Eunhyuk mengacak gemas rambut hitam lebat bocah itu, lalu membiarkan putranya bermain lagi di karpet sendirian.

Menjadi ayah yang baik ternyata sulit juga, setiap hari ada saja ulah putra kecilnya ini, namun tetap saja Eunhyuk tak pernah bisa marah pada buah hatinya, dia hanya akan menghela nafas saat si kecil Lee Jisung berulah lagi.

Termasuk saat kemarin file kantor sebuah kasus yang tengah Eunhyuk urus harus hancur, karena kertas itu malah di coret coret anaknya dengan crayon, dan katanya itu gambar monyet lucu.

Benar benar menyebalkan setengah mati, saat itu dia sampai mengomeli Nara juga dan Eunhyuk harus lembur semalaman mengetik ulang lagi kertas file itu yang telah hancur, tak mungkin kan saat dia membawa nya ke sidang pengadilan lalu memberikan pada para majelis hakim, kertas File nya itu penuh coretan crayon gambar karya anaknya.

*

*

*

Club room Mimmi, Yongsan Seoul.

"Aku rasa mendekati jaksa Lee bukan perkara mudah lho, dia itu susah di dekati aku yakin kamu akan kesulitan saat berhadapan dengan nya di pengadilan nanti, dia pantang menyerah dan tak ada satupun yang kasus bisa menang jika berhadapan dengan nya "

"Soal itu aku tahu, nama nya populer di kejaksaan Yongsan sampai saat ini dia bisa menjadi wakil kejaksaan kan?"

"Eum ne.....begitulah, karena hubungan ku cukup baik dengan nya, kamu harus bergerak sendiri sayang"

"Aku akan membuat dia meniduriku dan patuh padaku, lihat saja oppa, aku pasti berhasil menaklukkan nya"

Dua orang berlainan jenis yang tadi melewatkan malam panas bersama dan sama sama kelelahan lalu terlihat puas, dan tengah nyaman berbaring di ranjang king Size dalam room sebuah club elit di kota Yongsan.

"Hahh semoga saja kamu berhasil"

"Kenapa sih kamu pesimis sekali Jaksa Kwon?? Apa dia memang orang nya acuh dan dingin pada wanita, seperti kata orang?"

"Begitulah, kamu akan gagal nona Smith, aku sangsi kamu bisa merayu nya, dia itu punya predikat jaksa paling sulit di rayu wanita" Wanita cantik dengan tubuh molek dan pinggul seindah gitar spanyol yang hanya berbalut selimut itu tersenyum sinis, dia duduk sembari memegangi selimut itu agar tak menampakkan tubuh telanjang nya pada pria muda tampan yang tengah mengenakan kemeja nya.

"Jangan meremehkan aku jaksa Kwon, kamu saja bisa jadi milikku saat ini"

Wanita itu berdiri, mengalungkan kedua lengan nya di bahu kekar si pria tampan, dan kedua bibir mereka saling bertemu, panas dan basah, cukup untuk membuat seorang jaksa seperti Kwon Yunho bergairah lagi lalu menyeret wanita itu ke ranjang lagi.

"Aku jadi penasaran sesulit apa sih jaksa Lee itu di dekati? ckck dia pria normal kan nggak punya kelainan seks kan?"

"Tentu saja dia normal, dia bahkan sudah menikah dan anaknya satu, ah cobalah saja aku tak jamin berhasil tapi---"

"Eum dia membuat ku penasaran saja, selama ini tak ada satupun pria yang tak terjerat pesonaku, asalkan dia bukan gay saja kan" Wanita cantik itu tekekeh, image cantik, berbakat, seksi, dan kaya semua itu melekat pada wanita bernama Cathy Choi Smith, seorang desainer, dengan brand merk dan Butik Claire.

Dia baru berumur dua puluh tujuh tahun, dengan status janda cantik, tentu saja menjadi dambaan makhluk pria manapun, orang menyebut dia janda kembang, karena memang wajah dan tubuhnya sangat menggiurkan untuk di nikmati.

Wanita cantik itu mengibaskan rambut hitam panjang nya, setelah melepaskan kedua lengan mulusnya dari tubuh Kwon Yunho dan memakai dres nya, apa yang di katakan wanita itu memang masuk akal, karena terbukti dari sekian banyak pria di dunia ini tak ada satupun bisa lepas jika dia menunjukkan pesona nya.

"Oppa, apa kamu akan pulang?"

Kwon Yunho tertawa dia mengangguk memakai sepatu nya dan merapikan kemeja, juga memakai jas nya pula.

"Istri ku bisa mengamuk jika lebih dari jam dua belas aku baru pulang"

"Kamu rupanya penakut juga ya, hehehe baiklah sana pergilah tapi ingat oppa jangan mempersulit kasus tanah ku"

"Ehm tenang saja, soal itu beres. ingat ya, kau harus bisa meloby Lee Hyukjae juga jika tidak percuma saja karena kasus Eagle Corp dia yang menangani nya"

"Oke tenang saja, bye bye oppa sayang"

Jika di tanya apa mereka sepasang kekasih, Jawabnya Bukan!

Dua orang itu tak punya hubungan apapun sama sekali, selain Kwon Yunho yang seorang jaksa dan wanita bernama Cathy Choi smith yang memiliki kasus sengketa tanah dengan Eagle Corp milik mantan suaminya.

Kasus yang tengah dia perebutkan di meja hijau karena kedua belah pihak sama sama ngeyel jika tanah senilai milyaran won yang berada di pusat kota Gangnam Seoul itu milik mereka.

Jika Kwon Yunho bisa mempermudah jalan nya dengan imbalan tidur bersama di ranjang dengan beberapa ronde goyangan, namun untuk jaksa Lee si jaksa ketua penuntut dari kejaksaan Yongsan, ah Cathy masih pusing apa yang bisa dia lakukan untuk membuat jaksa tampan itu mau membantu nya agar Eagle corp tak menuntut kepemilikan tanah itu lagi, karena memang bangunan apartemen telah Cathy dirikan di lahan seluas Lima hektar itu.

Cathy ingin memenangkan kasus itu, dan satu satunya kunci masalah ini adalah membuat jaksa Lee berhenti membantu perusahaan mantan suami nya itu.

Apa Lee Hyukjae bisa seperti Kwon Yunho yang tertarik dengan tubuh nya lalu bisa dia jerat dengan mudah.

karena soal iming iming uang pelicin untuk jaksa itu dia yakin Lee Hyukjae bakal makin menolak mentah mentah.

Wanita itu tahu, keluarga jaksa itu tergolong kaya raya dengan banyak perusahaan dept store dan hotel mewahnya di Korea Selatan dan di kelola oleh Lee Sanghun dan kakak sulung nya Lee Sungmin, Uang sebanyak apapun takkan membuat jaksa Lee itu tertarik.