Ketika Tuhan menciptakan seseorang yang indah seperti dia, tentu aku tak bisa menolak jika kenyataannya nanti aku memilih dia untuk menjadi seseorang yang paling aku utamakan dalam cinta.
Memang.
Mencintai seseorang yang tak tahu hatinya untuk siapa itu terasa begitu berat sekali.
Aku saja bahkan bingung dengan keadaan diriku sendiri yang masih mau-maunya bertahan pada posisi itu.
Apa, yang aku lakukan itu adalah sebuah kebodohan atau memang dikatakan sebagai cinta?
Cinta terkadang telah membawa kita pada lembah kebiasaan yang sebelumnya belum pernah kita lakukan.
Dari cinta itu, tentu kita bisa paham bahwa tak selamanya apa yang kita perjuangkan bisa dapat kita kejar sesuai dengan apa yang kita mau.
Bahkan telah banyak cerita dari masing-masing yang tidak bisa aku katakan dengan lantang.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください