webnovel

LOVE OF DREAM

BANYAK FLASHBACK DI AWAL BAB!!! "Ibu, dimana Ayah?" Hanya tiga kata, tetapi mampu membuat pertahanannya runtuh. Sesuatu yang sesak sudah ditahannya sejak lama, tetapi mendengar itu dari mulut putrinya sendiri dengan mudahnya hancur meluruh. Memiliki seorang putri yang tumbuh menjadi sosok gadis yang cantik. Hidup berdua bahagia, meskipun tanpa seseorang yang selalu berada disisi mereka. Namun, rasa bersalah selalu bersarang di dalam hatinya setiap kali anak gadisnya mempertanyakan sosok ayahnya sendiri. Sebagai seorang Ibu, ia merasa bersalah karena tidak bisa menjawabnya. Bahkan putrinya tidak pernah dibiarkan keluar dari Rumah dengan beberapa alasan yang terjadi pada masa lalu. Karena kejadian tersebut, rasa khawatir selalu menghantuinya dan membuatnya ingin selalu terjaga untuk anak gadis kesayangannya sendiri. Putrinya yang perlahan tumbuh menjadi gadis remaja, kini akhirnya Ibunya memutuskan untuk menyekolahkannya kembali selayaknya seperti seusianya yang lain. Tidak ingin membuat anaknya terlalu lama terbelenggu hanya karena dirinya. Akan tetapi sesuatu hal yang tidak pernah ia duga menjadikannya kembali bertemu dengan seseorang yang telah lama meninggalkan mereka. Seakan takdir memaksanya untuk mengingat kepahitan yang terjadi di masa lalu dan disanalah semuanya bermula. Dihadapkan pada sebuah pilihan, melindungi rasa sakit hatinya atau mewujudkan keinginan putrinya? Art by Pinterest

giantystory · 若者
レビュー数が足りません
300 Chs

VIA AKHIRNYA BERTEMU DENGAN MARA

Beberapa saat kemudian Via menggeliat kecil dari tidurnya dengan kedua mata yang secara perlahan mulai terbuka membuat kedua orang yang sedari tadi terdiam pun langsung menoleh kearahnya.

Seperti yang sedang dilakukan oleh wanita yang satu ini, ia langsung menoleh kala merasakan pergerakan dari putrinya yang saat ini berada dihadapannya, sedangkan dirinya berada disamping gadis itu dengan khawatir.

"Vivi, kamu udah bangun sayang?" ujarnya yang kini menggenggam satu tangan dari anak gadisnya tersebut dengan sendu.

Sementara itu Calvin yang mendengarnya langsung berjalan mendekati gadis tersebut dengan perasaan leganya saat ini.

Kening Via berkerut kala mendengar suara seseorang yang begitu dikenalinya itu berada didekatnya, ia melihat dua orang berbeda jenis sedang menatapnya dengan begitu khawatir membuat dirinya yang mengetahui itu langsung berusaha untuk bangun dari baringannya.

"Ibu," panggilnya dengan suara seraknya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください