webnovel

Laga Eksekutor

Pria yang sudah memiliki harta dan kekuatan tidak akan bisa mengendalikan dirinya sendiri. Sejak Mahesa menemukan sebuah kalung ajaib, dia tidak pernah bingung akan arah hidupnya. Ini berkat roh berumur ribuan tahun yang tinggal didalam kalung itu, yang selalu menuntun Mahesa untuk menjadi raja pembunuh terhebat. Setelah pembantaiannya selesai, Mahesa kembali ke Indonesia dan menjadi seorang satpam di perusahaan aksesori terbesar di Surabaya dengan gaji yang cukup besar. Bukannya bertaubat, Mahesa justru suka pergi ke bar dan memadu cinta satu malam dengan wanita-wanita yang merangsang nafsunya. Walaupun dia sempat menolong seorang anak kuliahan yang bekerja sebagai penari di bar karena alasan tertentu, karma tetap memanggilnya. Setelah Mahesa mengambil keperawanan seorang wanita yang bukanlah wanita biasa, Mahesa harus menikahi wanita itu dengan 11 baris syarat tertulis. Selagi kebebasannya terenggut karena sebuah pernikahan, Mahesa masih harus mengatasi para musuh lama yang bermunculan di Indonesia dan mengganggu kehidupannya. Apa yang harus Mahesa lakukan demi melindungi para wanita-wanitanya?!

Indra_Wijaya11 · アクション
レビュー数が足りません
420 Chs

Kenangan Masa Lalu Terungkap

"Gulungan!"

Wajah Pria Babi Gemuk itu langsung merosot, "wah, apa yang kamu bicarakan? Katakan lagi."

"Katakan ibumu." Mahesa Sudirman berlari ke depan menuju si Pria Babi Gendut. Ia menampar wajahnya dengan tamparan yang keras, lalu mencubit lehernya, dan hampir dua ratus kati si Babi Gendut menekannya di BMW-nya.

"Kamu… apa yang ingin kamu lakukan?" Pria Babi Gemuk itu tersipu malu dengan Mahesa Sudirman mencubit lehernya, "apakah kamu berani memukulku? Kamu ingin mati?"

Prak! Tamparan lain di wajah menampar wajah Pria Babi Gemuk itu. Tamparan ini langsung merontokkan kedua giginya, mengikuti Mahesa Sudirman dan melemparkannya ke tanah dengan satu kaki di dada.

"Tidak masalah jika aku menemukannya atau tidak, kau mengatakan satu hal lagi, aku akan membunuhmu sekarang." Mahesa Sudirman berteriak keras.

"Nak, aku Carlos Effendi, huh! Bunuh aku? Kamu tidak ingin bertanya. Percaya atau tidak, aku akan mencegahmu melihat matahari besok." Carlos Effendi mengancam.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください