Xavier menggelengkan kepalanya. Tentu saja Xavier tidak tahu apa-apa. Bahkan ia bertemu Elena pun hanya beberapa kali saat Elena bersama dengan Marco.
"Ah, iya, waktu itu kamu belum ada! Baiklah kalau begitu biar aku yang menceritakannya padamu," ujar Elena.
Elena pun memberitahu Xavier jika perbuatannya ini disebabkan oleh mendiang ibunya. Xavier tidak mengerti kenapa ibunya disangkutpautkan dengan hal ini.
Elena menceritakan mengenai masa lalu mereka berdua. Ia mengatakan jika dulu mereka adalah sahabat yang begitu baik dan saling menyayangi satu sama lain.
Namun semua itu berubah ketika banyak pria yang lebih menyukai Viona dari pada Elena. Sebenarnya itu bukan kesalahan Viona melainkan keserakahan Elena.
Viona juga sudah mengalah pada Elena tetapi memang pada dasarnya Elena tidak pernah merasa cukup dan bisa dibilang sebenarnya Elena lah yang merebut semua pria dari Viona.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください