Lala menganggap Adnan berlebihan karena meminta dirinya menginap di rumah laki-laki itu selama seminggu.
Namun pria itu menelpon Ibunya kemudian memberikan telpon tersebut pada Lala untuk bicara sendiri kepada orang yang memintanya untuk menginap. Ternyata benar, Ibu Adnan memang menginginkan gadis itu untuk menginap di rumahnya selama seminggu.
Setelah menelpon wanita itu, barulah Lala percaya bahwa Adnan tidak mengada-ngada tentang keinginan Ibunya untuk menginap. Gadis itu menghela napas panjang kemudian menghembuskannya secara perlahan, baru saja ia lega karena Kak Rendi pergi ke luar kota, jadi ia bisa sedikit bebas untuk melaksanakan tugasnya dalam hubungan ini. namun masalah lain datang.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください