webnovel

I Love You Prince

Bagaimana rasanya menjadi seorang putri, menikah dengan pangeran impian? Ternyata...kenyataan tak seindah buku cerita. Life isn't a fairytale. Itulah yang dirasakan Alesha, gadis 18 tahun yang polos suatu saat bertemu dengan pangeran idamannya, Pangeran George, putra Raja William. Seorang pangeran tulen dari Inggris. Keduanya jatuh cinta seiring berjalannya waktu akan tetapi... Sang pangeran sudah bertunangan? Tunangannya benci Alesha! Tak cukup sampai disitu, ibunda George juga tak menyukainya! Meski banyak tentangan dan godaan, keduanya berhasil menikah dan hidup bahagia...tidak untuk selamanya Lolita, sahabat dekat George yang miskin suatu hari muncul dan menyita semua waktu George Pernikahan kedua sejoli semakin diambang kehancuran. Akankah keduanya berhasil mempertahankan pernikahan mereka atau justru...kandas begitu saja? Apakah alasan dibalik perhatian George pada Lolita dan dapatkah Alesha menerima kenyataan ini? Jalan menuju kebahagiaan kekal seperti di dongeng"...ternyata penuh duri. Still, I Love You Prince... ****** Warning 21++ Diharapkan kebijakannya dalam memilah novel yang sesuai. Cerita ini berisi adegan dewasa jadi sangat dilarang bagi yang belum pantas. Nafasnya memburu, jantungnya berdetak kencang, badannya gemetar, keringat dinginnya mulai bercucuran melihat sosok tinggi yang ada didepannya. Dia tidak percaya pada penglihatannya, sosok itu pun semakin mendekat kearahnya dan dengan gerakan yang sangat cepat tapi lembut sosok itu menekankan badannya ke tubuhnya yang masih membeku shock itu. Sosok itu kemudian meraih kedua tangannya dan memposisikannya keatas kepala. Dengan tatapan penuh gairah yang sudah tak tertahan lagi dia melumat bibir ranum seksinya seakan tidak ada lagi hari esok.... fb #Asya ardenia.

syafiuni · 一般的
レビュー数が足りません
331 Chs

Persaingan 2

"Oya George, apakah kalian sudah siap pindah kesini? Kau harus menggelar konferensi pers dan mengumumkan pernikahanmu." Raja William menatap putranya dengan serius. George berpikir sesaat lalu kembali membalas tatapan ayahnya.

"Untuk pindah ke istana ini, biarkan kami mempertimbangkannya dulu ayah. Konferensi pers sudah dalam persiapan, secepatnya akan dilaksanakan." Jawabnya.

"Ayah harap kalian bisa secepatnya pindah ke istana ini, kau tahu kan protokol istana harus di jalankan."

"iya ayah, George paham"

Tampak Silvia dan Kate menghampiri mereka. Silvia sudah sejak tadi melempar senyum termanisnya ke arah George akan tetapi George sama sekali tidak peduli. Alesha menjadi gerah melihat tingkah melihat Silvia seperti terang-terangan menggoda suaminya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください