Mendengar ucapan Jimmy terdengar putus asa dan menyerah, Kinan menjadi panik. Terlebih saat suaminya itu menyinggung masalah perpisahan? Apakah dia ingin benar-benar berpisah dengan pria yang sudah membuat tubuhnya tergila-gila dengan sentuhannya? Apakah nenek akan memaafkannya jika dia dan Jimmy berpisah.
Meskipun di sudut hatinya yang paling dalam timbul rasa lega dan senang mendengar Jimmy sudah membebaskannya melakukan apa pun semaunya tanpa ada larangan atau apa pun itu. Dia bisa bertemu Rio tanpa takut-takut lagi. Namun pesan neneknya membuatnya kembali tersadar jika sampai itu terjadi, dia tidak akan bisa menemui neneknya lagi. Kinan pun berlari mengejar Jimmy dan langsung memeluk tubuh pria itu dari belakang.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください