"Mereka adalah keturunan dari sepupu jauh nenek buyutku," terang Evan tanpa Luci meminta. CEO itu menjabarkan mengenai identitas pihak yang akan Evan dan Luci temui.
"Oh ya? Hebat. Lalu seberapa jauh hubungan darahmu dengan mereka?" tanya Luci yang sudah mampu mengenyahkan gelombang virus bahasa slang kekinian yang ditularkan oleh sopir yang membawanya malam ini.
"Sangat jauh," singkat Evan. Dia berjalan di samping Luci dengan tubuh tegap dan wajah sangat tampan miliknya. Fitur di wajahnya memang sempurna dengan jarak cetakan dari Tuhan secara presisi. Dia memegang golden rasio pada wajahnya, sejujurnya saja.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください