"Kamu yakin akan pulang sekarang?" Dio bertanya pada Lucas yang sudah siap di atas motornya.
"Aku ada janji bersama mama hari ini. Lain kali saja menginapnya." Balas Lucas sambil memakai helmnya.
"Ingat kan dengan jalan pulang? Kalau tidak, biar aku antar sampai pertigaan." Celutuk pemuda itu dengan tertawa.
Lucas melirik Dio dengan tatapannya yang mematikan, "Aku bukan bocah yang lupa jalan. Sialan kau!"
Dia pun menyalakan motornya, "Aku pergi." Katanya berpamitan.
Dio melambaikan tangannya mengantar Lucas yang pergi. Setelah tadi mereka di sibuk dengan pekerjaan rumah yang harus dikerjakan secara berkelompok, akhirnya dia bisa bebas bermain game sekarang.
Karena jalanan aspal itu merupakan jalanan sempit yang motor pun harus pelan-pelan ketika melewatinya, Lucas pun mengendarai motornya secara hati-hati.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください