Hiii!
Happy Reading..
***
"Kak, sebaiknya lu berhenti bolak-balik kaya gitu. Bikin pusing tau gak!" ketus Sebastian merotasikan mata ketika melihat kakaknya, Lazar. Tengah berjalan bolak balik di depan kelas.
Bukan tanpa alasan pria itu terlihat khawatir, Rindu. Mereka kan, disuruh Ayah Rindu untuk menjaga gadis tersebut. Tetapi sekarang, meski bel istirahat berbunyi. Rindu sama sekali tidak terlihat batang hidungnya sejak di tarik keluar oleh Samudera.
Jika saja kondisi Rindu buruk, bagaimana mereka menjelaskan kondisi gadis itu kepada paman mereka yang terkenal sangat sadis? Mustahil mereka terlena dengan sifat yang Max tunjukkan pada keluarga kecilnya, pria yang terpilih sebagai pemimpin selanjutnya keluarga Clerick setelah Akio bukan lah pria biasa.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください