webnovel

Three months later

"maaa, Ariani berangkat yaa" ,, ucap Ariani yang berpamitan ke mama nya. "iyaa hati hati sayang" sahut mama nya dari dapur,,. Ariani pun menjalankan mobil nya dan menuju kantornya. Sekitar 30 menit Ariani pun tiba di kantornya. Dia memarkirkan mobilnya dan ketika hendak memasuki kantor nya dia berpapasan dengan Sari teman kantornya "pagi rii, bareng yoo'" ucap Sari, "ayooo" sahut Ariani,, namun di saat bersamaan mereka berpapasan juga dengan seorang pria "Selamat pagi bidadari Firma Hukum XXX" ucap seorang pria yang memang biasa menyebut Ariani seperti itu dan dengan tatapan menggoda ke Ariani. "pagi pak Rio,, gimana kabar istri bapak?" balas Ariani, dan pria yang bernama Rio itu pun menghentikan sikap nya untuk mengganggu Ariani.

"dasar kamu nihh Rii,, ehh ngomong2 kamu tahu dari mana kalau Rio udah merried?" ucap Sari teman Kantor Ariani yang sedang berjalan bersama nya. "weekend kemarin aku lihat dia di supermarket sama anak dan istrinya." ucap Ariani seraya tertawa. "playboy, begitu harus di skakmatt sekali kali" lanjut nya lagi. "kau ini biar bukan playboy juga kau langsung mematikan langkah mereka" sahut Sari. Ariani dan Sari pun tertawa. Ariani tak menyadari bahwa ada 3 orang yang melihatnya, namun ada sepasang mata yang terus memperhatikan nya sedari tadi dari salah sudut parkiran dengan tatapan tajam seperti elang yang membidik mangsanya.

"Kantor ini jadi berasa hidup banget, sejak ibu Ariani kembali" , ucap Deta asisten yang membantu Ariani, "heheh, saya sudah kembali dari 3 bulan yang lalu jadi jangan seolah olah saya baru kembali kemarin" sahut Ariani seraya tersenyum.

"oiaa, tolong bantu saya siapkan berkas untuk klien untuk pengesahan legalitas yang kemarin, karena saya akan keluar dan bertemu dengan pihak mereka" lanjut Ariani. "baik Bu", ucap Deta. "Oia Bu, sudah dengar belum bahwa Firma Hukum kita akan kedatangan pengusaha besar Indonesia yang akan meminta salah satu pengacara disini untuk membantu mereka menjadi penasehat hukum untuk hotel mereka di Kota ini." ucap Deta yang memberikan informasi ke Ariani dengan penuh antusias, "dan lagii katanya pengusaha itu masih single dan tampann lohh Bu," lanjut Deta, "kau ini memang nya sudah lihat langsung bisa bilang begitu" ucap Ariani , "sudah lah kau selesaikan tugas mu aku sudah harus berangkat sekarang, jadi kau bisa mencari pangeran mu itu" heheee ucap Ariani seraya tersenyum bercanda, "ibu ini, saya penasaran Pria seperti apa yang bisa meluluhkan hati ibu" ucap Deta. Ariani hanya menggeleng dan tersenyum.

------_-----

"Selamat datang Tuan Adrian Suprapto, suatu kehormatan anda datang langsung ke kantor kami." ucap Pak Hans Wijaya Direktur Utama Firma Hukum Ariani. Seperti biasa Adrian tetap bersikap dingin. "silahkan, silahkan duduk" ucap pak Hans lagi. Adrian datang bersama Ferdinand dan Direktur Hotel yang dia Dirikan di Kota Ariani. "Terima kasih banyak Pak Hans" ucap Direktur yang bersama Adrian. Direktur itu pun memperkenalkan dirinya, "dan ini Tuan Ferdinand Pengacara utama Perusahaan A.S Global Company dan tentunya anda sudah mengetahui Tuan Adrian Suprapto" lanjut Direktur itu. "iya tentu saja, saya dan seluruh karyawan sangat tahu siapa pak Adrian dan juga perusahaan A.S Global," ucap Pak Hans, "tapi sebelumnya saya ingin meminta maaf atas kejadian 3 bulan yang lalu saya pikir Kejadian itu,,,," belum sempat pak Hans menyelesaikan ucapannya sudah di potong oleh Ferdinand. "tidak apa2 itu bukan masalah besar dan secara profesional anda sudah mengirimkan pengganti nya," ucap Ferdinand, "jadi kita langsung saja, tentu anda sudah tahu maksud kedatangan kami kan,, jadi kami ingin pengacara terbaik dari Firma Hukum ini," lanjut Ferdinand tegas.