webnovel

Bab 243 Teman yang menyakiti hati

Beberapa pasang mata langsung mengarah ke arah Marisa dan Namira. Mereka pikir kedua orang itu akan bergabung dengan acara sarapan mereka. Padahal tidak.

Namira menghampiri mama dan papanya yang sudah duduk di kursi yang ada di ruang makan. Kemudian berpamitan untuk tidak ikut sarapan dengan mereka.

"Ayo duduk dan sarapan Namira," suruh Sania sambil menepuk kursi yang masih kosong di sebelahnya.

"Namira hari ini tidak akan sarapan di rumah ma," ucap Kevin.

"Kenapa memangnya?" tanya Kevin penasaran.

"Karena Namira mau makan di luar sama bunda Marisa," jawab Namira.

Mendengar hal itu membuat Sania marah. Anaknya tiba-tiba meminta izin untuk makan di luar. Sania khawatir nanti masuk sekolah Namira bisa tidak tepat waktu.

Yang lebih dirasakan oleh Sania sepertinya bukan hanya itu saja. Dia marah karena cemburu Namira terlalu dekat dengan Marisa. Yang merupakan musuhnya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください