webnovel

Against Zombies & Monsters (INDONESIA)

Apa? Zombie itu setinggi gedung? Sini, biarkan aku membakarnya. Busss... Api yang menerangi malam kemudian langsung membakar zombie yang sebesar gedung itu. Apa? Monster itu sebesar gunung? Sini, biarkan aku menendangnya. Bang... Monster seukuran gunung itu terlempar hingga puluhan ribu kilometer jauhnya. ... Seperti dalam novel, sistem tiba-tiba muncul bersamaan dengan zombie dan monster. Semua orang harus membunuh zombie dan monster untuk naik level. Ikuti bagaimana Yang Chen bertarung melawan zombie dan monster-monster raksasa.

Saubi1234 · SF
レビュー数が足りません
115 Chs

Mendapatkan pengikut

Mereka semua kemudian membagi koin sistem.

Setelah membagi koin sistem, mereka semua menuju ke arah kepala monster kucing yang terlempar 50 meter jauhnya.

Saat sampai di kepala monster kucing, Yang Chen menggunakan tombak nya untuk menggali kepala monster kucing.

Dengan 'Tombak Naga Darah,' Yang Chen dapat dengan mudah menggali ke dalam otak monster kucing.

Di dalam otak, dia menemukan inti kucing yang mirip dengan inti ular.

"Inti monster kucing.

Dapat membantu meningkatkan kecepatan."

Melihat ke arah inti kucing, Yang Chen mendengar informasi dari sistem.

Setelah melihat-lihat sebentar, dia kemudian melemparkan inti tersebut ke Xinqi.

"Ini untukmu." Kata Yang Chen sambil melemparkan inti kucing ke Xinqi.

Xinqi tidak banyak bicara, dia langsung mengambilnya dan memasukkan inti tersebut ke dalam mulut nya. .

Setelah memasukkan inti ke mulutnya, dia memejamkan matanya. Beberapa saat kemudian dia membuka matanya lagi. Jelas dia sudah mencerna inti monster kucing. .

Orang-orang melihat Xinqi dengan tatapan iri, tapi tidak berani melakukan apa-apa.

"Bagaimana." Yang Chen bertanya pada Xinqi.

"Ini menambahkan kecepatan." Jawab Xinqi.

"Kakak. Tidak bos, izinkan kami mengikutimu."

Saat Yang Chen dan Xinqi berbicara, Hooligan botak yang diikuti dua Hooligan lainnya tiba-tiba berbicara kepada Yang Chen.

Mereka bertiga ingin mengikuti Yang Chen sebagai bos baru mereka. Sebelum kiamat, mereka sebenarnya sudah memiliki bos, tapi sayangnya bos mereka menjadi zombie. Saat ini bisa dibilang mereka bertiga membutuhkan pemimpin baru, dan melihat kekuatan yang dimiliki Yang Chen, mereka memutuskan untuk mengikuti Yang Chen.

"Kakak Yang bisakah kita juga mengikuti mu."

Sebelum bahkan Yang Chen bisa berpikir, kelompok mahasiswa juga datang kepadanya dan meminta menjadi pengikutnya.

Melihat ini, Yang Chen tertegun. Dia tidak tahu harus berbuat apa.

Dia kemudian menatap ke Xinqi.

"Bagaimana menurutmu, apakah kita akan membawa mereka." Yang Chen bertanya pada Xinqi.

Karena dia tidak dapat memutuskan, dia hanya bisa mengikuti pendapat Xinqi.

"Biarkan saja mereka ikut, semakin banyak orang semakin kuat kelompok kita." Jawab Xinqi.

Disetujui oleh Xinqi, Yang Chen tidak punya alasan lagi untuk menolak mereka.

"Baik semuanya. Kalian bisa ikut kami, tapi disini kami bosnya." Kata Yang Chen menyetujui mereka.

Mendengar Yang Chen menyetujui mereka, semua orang senang.

"Sekarang kita berkenalan, saya Yang Chen dan dia adalah Zhou Xinqi.

Kalian bisa memanggilku kakak Yang." .

Yang Chen kemudian memperkenal dirinya dan Xinqi kepada semua orang.

"Salam kakak Yang, Nona Zhou."

Mendengar perkenalan Yang Chen, semua orang mengucapkan salam kepada Yang Chen dan Xinqi.

"Baik, sekarang perkenalkan diri kalian." Ucap Yang Chen lagi bertanya nama mereka masing-masing.

"Nama saya Dongbei Hu." Hooligan botak adalah yang pertama memperkenalkan dirinya.

"Ini adalah Song Dehai." Dia kemudian menunjuk ke Hooligan berambut duri.

"Dan ini adalah Zhang Bao." Dia lalu menunjuk ke arah pria berambut kuning.

Yang Chen menatap ke arah tiga Hooligan dan menganggukkan kepalanya.

Dia kemudian menatap ke arah kelompok mahasiswa.

Dan mahasiswa yang maju adalah mahasiswa yang pertama berbicara sebelumnya.

Mahasiswa tersebut terlihat tampan dan dia juga terlihat cerdas

"Nama saya Chen Feng dan ini adalah pacar saya Gu Yue." Dia memperkenalkan dirinya, lalu memperkenalkan mahasiswa cantik di sebelahnya.

Dia kemudian menunjuk ke salah satu mahasiswa yang memiliki tubuh besar.

"Ini adalah Tang Bao."

Kemudian dia menunjuk mahasiswa lainnya yang terlihat biasa.

"Dan ini adalah Dai Shu."

Setelah pengenalan, Yang Chen menatap mereka semua dengan puas. Dengan ini dia sudah memiliki beberapa pengikut yang kuat.

"Baiklah semuanya, beberapa kilometer dari sini ada kantor polisi. Di sana ada militer yang akan mengawal orang-orang menuju kamp pengungsian di Qingyuan. Sebelumnya kami dari sana dan kami berencana mengikuti tentara ke Qingyuan. Apakah kalian ingin ikut?"

Yang Chen berkata kepada semua orang.

"Kami akan ikut kakak Yang." Kelompok Hooligan yang pertama menjawab dengan nyaring.

"Kami juga akan ikut kakak Yang." Kata kelompok mahasiswa berikutnya.

Baik, kita akan beristirahat sebentar untuk memulihkan energi. Setelah itu kita akan pergi ke kantor polisi.

Setelah Yang Chen berkata, beberapa orang mulai memilih tempat untuk bersantai sambil memakan 'apel roh'.

Yang Chen dan Xinqi juga mencari tempat mereka untuk beristirahat.

Saat duduk, Xinqi mengeluarkan telepon satelit nya dan menelpon Yanyan, memberitahu dia kalau mereka akan segera kembali. .

Sekitar 15 menit kemudian, orang-orang mulai memulihkan energi mereka.

"Baik kita akan pergi." Yang Chen berkata lagi.

Semua orang kemudian mulai lari ke arah kantor polisi.

Meskipun mereka tidak lari dengan kecepatan maksimal, tapi lari setiap orang masih sangat cepat.

Mereka lari dengan kecepatan dari 50 km perjam hingga 70 km perjam.

Untungnya saat mereka berlari ke kantor polisi, tidak zombie kuat atau monster yang menyerang mereka sehingga mereka sampai ke kantor polisi dengan lebih cepat.

...

Di kantor polisi, Yang Chen bisa melihat ada lebih banyak orang daripada sebelumnya.

Dipimpin oleh Yang Chen, kelompok Dongbei Hu dan kelompok Chen Feng mengikuti dibelakang Yang Chen ke area orang-orang berkumpul.

"Kakak perempuan."

Baru saja mereka datang, sudah ada Yanyan yang datang ke arah mereka.

"Apakah baik-baik saja disini." Melihat adik perempuan nya, Xinqi tidak bisa untuk tidak bertanya keadaannya. .

"Tidak ada yang menggangu ku." Yanyan menjawab menenangkan Xinqi.

"Kakak perempuan, siapa mereka." Setelah memenangkan Xinqi, Yanyan kemudian bertanya siapa orang-orang yang mengikuti Yang Chen dan Kakak perempuan nya. .

"Ohhh, kami bertarung bersama sebelumnya. Sekarang mereka mengikuti kita." Xinqi menjelaskan kepada Yanyan, kemudian memperkenalkan mereka satu per satu.

"Oh ngomong-ngomong, komandan Shen Xi mengumumkan kalau mereka akan berangkat besok pagi." Setelah perkenalan, Yanyan lalu memberitahu mereka semua berita keberangkatan militer disini.

"Jadi begitu, kita bisa beristirahat malam ini." Kata Yang Chen.

"Ngomong-ngomong, kalian sebaiknya mencari mobil untuk digunakan besok." Setelah memikirkannya, Yang Chen menyuruh mereka untuk mencari mobil.

Setelah semua, mobil Xinqi tidak cukup untuk mengangkut mereka semua.

Dan juga ada banyak mobil yang tidak terpakai di jalanan, mereka bisa mendapatkan mobil dengan mudah.

Mendengar saran Yang Chen, kelompok Dongbei Hu dan kelompok Chen Feng pergi mencari mobil masing-masing.