"Mama!" panggil Shazia setelah sampai di halaman rumah.
"Eh, Zia. Apa kabar, Nak?"
"Baik, Ma. Aku rindu sekali dengan Mama. Mama bagaimana kabarnya?" Shazia langsung memeluk Angela.
Angela membalas pelukan Shazia."Mama, Baik. Bagaimana dengan hari-hari kamu setelah pernikahan?"
Shazia langsung terdiam setelah mendengar ucapan Angela. Ia langsung mengalihkan pembicaraan kepada tanaman yang kini ada di tangan mamanya. Ia mengatakan bahwa sangat menyukai tanaman bunga lavender. Tak lama kemudian mobil yang dikendarai oleh Bryan memasuki halaman rumah. Kedua fokus mata Shazia langsung beralih kepada mobil kakaknya.
Setelah turun dari mobilnya, Bryan tak menyapa siapapun yang ada di sana. Ia langsung masuk ke dalam rumah. Kedua mata Shazia kembali sendu setelah mendapati itu dari kakaknya. Hampir sekitar satu jam juga Shazia berbincang-bincang dengan Angela. Waktu sudah menunjukkan pukul enam sore. Wanita yang baru menikah itu langsung berpamitan kepada Angela.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com