Tuanku Tersayang

Ibu kota, Kota Qing.

Matahari yang terik menimpa sebuah gedung pengajaran yang ditinggalkan di Sekolah Menengah Kota Qing.

Di dalam ruang kelas, di depan papan tulis yang terkena terik matahari, Seorang gadis muda tergantung terbalik. Pakaiannya compang-camping dan wajahnya tampak pucat.

Lebih dari sepuluh pria kekar yang berpakaian hitam berdiri di hadapannya. Mereka menginjak anak laki-laki yang lemah.

"Xiao Bei!" Gadis muda itu berlinang air mata. Tatapan matanya menggerakkan hati orang-orang yang sedang melihatnya. Dia berteriak pada pria berpakaian hitam, "Biarkan dia pergi! Dia hanya anak-anak. Biarkan aku yang menjadi sandera! Jika kalian melakukannya, keluarga Gu pasti akan mengirim uang sebagai tebusan!"

Saat kata-katanya diucapkan, tepuk tangan keras menggema.

Seorang wanita menawan berjalan keluar dari balik pintu kelas.

Wanita menawan itu masih bertepuk tangan saat dia mendengus, "Gu Qiqi, apakah kamu bodoh? Kamu masih berpikir bahwa keluarga Gu akan mengirim uang untuk menebusmu?"

Mata gadis muda yang tergantung terbalik itu melebar.

Dia menatap orang yang berada di depannya dengan tak percaya.

"Xuexue! Kamu... Kamu tidak di sini untuk menyelamatkan aku dan adikku?"

"Menyelamatkanmu? Heh. Jika kalian berdua, para pemalas yang tidak berguna, mati, perusahaan keluarga Gu, saham, dan yang lainnya akan menjadi milikku. Pasti ada yang salah dengan kepalaku jika aku menyelamatkanmu!"

"Tidak berguna? Pemalas?" Gadis muda itu bergumam. "Aku telah bekerja keras di rumah sakit selama sepuluh tahun terakhir. Aku mendapatkan uangku sendiri dari hasil kerja siang dan malam. Aku bahkan memberikan semua gajiku pada keluarga Gu untuk mengobati penyakit adik laki-lakiku! Bagaimana bisa aku seorang pemalas?"

"Kau hanya perawat yang menyedihkan dan lusuh. Aku yang adalah seorang dokter terkenal di ibu kota yang menghasilkan banyak uang! Kamu mengenakan masker dan melakukan semua operasimu atas nama diriku.... Semua orang di luar sana mengetahui nama besarku— Gu Xuexue. Siapa kamu?!"

"Keluarga Gu yang mengajariku untuk tetap sederhana dan acuh tak acuh terhadap ketenaran dan kekayaan…"

"Tetap sederhana?"

"Jika kamu tetap sederhana, mengapa kamu memiliki skor tinggi seperti itu dalam ujian di sekolah menengah? Mengapa kamu bersikeras menjadi seorang sarjana dan seorang gadis jenius untuk menekanku?' Pupil mata Gu Xuexue menyusut dan penampilannya menjadi aneh. "Sekarang keluarga Gu ingin kamu mati. Mengapa kamu tidak mati dengan patuh? Atau... apakah karena kamu ingin mencicipi seorang pria untuk terakhir kalinya sebelum kamu mati?"

Setelah mendengar ini, pria kekar berpakaian hitam itu tertawa yang menjijikkan. Lalu, dia memegang celana mereka dan mendekati Gu Qiqi dengan niat jahat di wajah mereka.

Gu Qiqi menjadi pucat. "Tidak! Masih ada kakak Liuchuan. Jika kamu melakukan sesuatu padaku, dia tidak akan duduk diam dan tetap acuh tak acuh…"

"Mu Liuchuan? Maaf, tapi dia akan bertunangan denganku malam ini." Gu Xuexue tersenyum. "Dia bahkan memuji bahwa aku memiliki keterampilan yang sangat baik di tempat tidur. Kamu hanya balok kayu dan dia bahkan tidak mau menyentuhmu! Mengesampingkan fakta bahwa kamu tidak perawan sejak lama…"

Gu Qiqi merasa seperti disambar petir. Dia menatap dengan tercengang beberapa saat sebelum dia menggelengkan kepalanya. "Tidak, itu hanya kecelakaan... Dia memberitahuku bahwa sebelum dia tidak peduli!"

"Apa kamu bodoh?! Pria macam apa yang tidak peduli? Gu Qiqi, aku akan mengatakan yang sebenarnya… Kamu hanya mesin penghasil uang untuk kami! Pengganti! Boneka! Sekarang kakak Liuchuan dan aku akan menikah dengan keluarga Mu sebagai ATM, kamu tidak lagi memiliki nilai bagi kami!"

Wajah Gu Qiqi benar-benar memucat.

"Kakak! Biar aku yang menghajar mereka untukmu!"

Gu Xiaobei yang berada di lantai menjadi bersemangat untuk melindungi kakak perempuannya.

Dia berpikir bahwa semuanya adalah kesalahannya. Jika dia tidak diculik, bagaimana dengan kakak perempuannya, yang adalah seorang perawat di rumah sakit. Bahkan, masuk ke dalam kekacauan ini?

Tapi di detik berikutnya, Gu Xuexue menginjak Gu Xiaobei dan berkata, "Tidakkah kamu sangat menyayangi adikmu? Mari kita lihat... aku akan mematahkan sepuluh jarinya untuk memberi kucing peliharaanku tulang!"

"Aku mendengar bahwa anak yang sakit-sakitan ini makan banyak obat Cina yang berharga? Aku akan menggali organ tubuhnya dan memberikannya pada anjing peliharaanku!"

"Dan juga, dia cukup berkulit tipis… Aku bisa mengupas kulitnya dan menggunakan nutrisinya untuk mempercantik betisku."

"Adapun kulit putih saljumu…"

Gu Xuexue berkata dengan kejam, "Aku akan mengupasnya dan membuat sebagai karpet! Aku ingin menginjakmu selama sisa hidupku!"

Meskipun matahari terik, Gu Qiqi merasa seolah-olah dia telah jatuh ke dalam gua es. Udara menjadi sangat dingin.

Dia tidak menyangka bahwa sepupunya, Gu Xuexue, adalah seorang iblis yang serakah dan kejam.

Dia juga tidak menyangka bahwa kekasih masa kecilnya, Mu Liuchuan, akan bekerja sama dengannya dalam perbuatan jahatnya.

Sepatu hak tinggi Gu Xuexue menginjak Gu Xiaobei yang lemah dan sakit-sakitan sampai dia berdarah. Dia melambaikan tangannya dan berkata, "Apa yang kamu tunggu? Ada seorang wanita yang tersedia untuk digunakan di sini."

Melihat pria kekar berbaju hitam semakin mendekatinya, ditambah lagi sepupunya tertawa terbahak-bahak saat dia menginjak adik laki-laki yang paling dicintainya, sekaligus membuat sang adik berada di ambang kematiannya, kebencian di hati Gu Qiqi membakar dengan ganas.

Terbakar sepanas matahari yang terik!

"Aku tidak akan membiarkanmu mendapatkan apa yang kamu inginkan! Bahkan jika aku berubah menjadi hantu... Aku tidak akan melepaskanmu!"

Jeritan gadis muda itu menembus ke ruang kelas.

Pada saat berikutnya, tubuhnya yang menggantung terbalik bergoyang dan membanting ke tepi papan tulis!

Sebuah kawat besi tajam segera menembus arteri terbesar di hatinya.

Darah berceceran seperti hujan bunga dan memercik di wajah semua orang yang hadir.

Tepat saat dia akan mati, bibir Gu Qiqi melengkung menjadi senyum dingin. "Kau ternoda oleh darahku. Tunggu saja kematianmu…"

Dia menutup matanya yang penuh dengan kebencian untuk beristirahat.

Suara mendesah seorang pria samar-samar terdengar rendah dan bergema. "Aku terlambat…"

-----------------------------------------------

Tidak tahu berapa lama telah berlalu.

Panas…

Sangat panas!

Sangat panas sehingga dia merasa seperti akan meledak!

Mata Gu Qiqi tertutup rapat, mulutnya kering, dan dia merasa seolah-olah masih menggantung terbalik di depan papan kelas itu. Panas terik yang mengelilinginya seperti membakarnya hidup-hidup.

Kemudian, di detik berikutnya, sesuatu yang lebih panas menghampirinya.

Aura seorang pria yang kuat dan luar biasa melingkupinya!

"Ah!"

---

Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan. 

Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya. 

Terimakasih atas pengertian Anda.