webnovel

The wound in my heart

Nayla seorang ibu rumah tangga mempunyai anak tiga. Sering mendapat perlakuan kasar dari Beni suaminya. Keluarga Nayla pun tak pernah di hargainya. Hingga suatu hari Ibu Nayla jatuh sakit terserang strok, sikap kasar suaminya semakin menjadi-jadi bahkan sanggup mengusir Ibu dan adiknya dari rumah yang mereka tempati. Tiga tahun kemudian Ibu Nayla meninggal dunia. Sungguh hancur hatinya menghadapi kenyataan ini. Akan tetapi sikap suaminya tidak berubah, bahkan tega berselingkuh dengan mantan pacarnya dulu. Akibat luka hati yang begitu dalam, Nayla pun pergi meninggalkan Beni, dengan membawa ketiga anaknya. Bagaimanakah kisah selanjutnya? Ikuti terus ya pembaca setia, hanya di aplikasi WebNovel. Ikuti juga ceritaku yang lainnya, 1. Choise Lover 2. It's my dream

Novita_Adha · perkotaan
Peringkat tidak cukup
268 Chs

Menjadi saksi

Bab 31.

Sewaktu Kak Eli pulang kampung, ia membawa serta anak gadisnya si Tika. Mereka menanyakan keadaan aku dan Bang Ben. Kak Eli menjawab apa adanya sesuai yang ia tau dan lihat. Tiba-tiba di sahut sama kakak tertuanya.

"Bagaimana mau banyak uang si Beni itu, kebutuhan istrinya aja sudah banyak! Beli ini-itulah, mana lagi yang mau di tabung untuk masa depan!" omelnya.

Begitu pulang dari kampung, Tika datang ke rumah untuk mengantarkan oleh-oleh. Tak sengaja ia menyampaikan semua omelan kakak tertua itu padaku. Berarti selama ini keluarga mereka menganggap aku hanya bisa menghamburkan uang Bang Ben saja.

"Kok seperti itu kakakmu bicara. Bang? Yang di lihatnya saat lebaran pula, wajarlah semua orang berbaju cantik. Padahal kalau tak lebaran, tak ada baju cantikku. Cantik bukan berarti harus mahal," ucapku kesal.

"Mungkin ponakanku salah dengar itu," sahutnya pelan.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com