Calvino yang tidak banyak membantah langsung tunduk pada keinginan istri tercinta. Dia pun bergegas mempercepat proses mandinya. Setelah selesai langsung melenggang keluar.
--
Pagi ini Calvino terlihat tampan dalam balutan kaos polo yang dipadupadankan dengan celana santai. Sembari menunggu sang istri selesai bersiap, dia terlihat memanjakan mata dengan layar laptop memantau perusahaan yang ada di Dubai.
Entah sudah berapa lama larut ke dalam pekerjaan hingga tidak menyadari suara panggilan dari istri tercinta. Kiara yang tampak kesal langsung meninggikan suara. "Sayang, please bantu aku."
Calvino tersentak sehingga bergegas menghampiri. "Sorry, aku tidak mendengarmu, baby."
"Memangnya apa yang sedang kau lakukan, hah?" Kiara bertanya dengan nada sinis.
"Baby, aku sedang memeriksa laporan yang telah Kenan kirimkan." Bersamaan dengan itu langsung menggendong istri tercinta kemudian mendudukkannya pada kursi rias.
"Sayang, kau mau ke mana?"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com