webnovel

The Lost Love

Banyak orang bilang, hubungan yang berada dalam status long distance (jarak jauh) yang konon selalu menjadi suatu ancaman hubungan akan mudah berakhir, namun nyatanya tidak semua benar demikian. Lalu bagaimana hubungan itu akan berjalan dengan akhir yang indah, setelah bertaburan dengan kata-kata manis, kepercayaan, kejujuran dalam waktu yang begitu sangat panjang? Jika nyatanya dua sejoli yang kini sedang menjalani hubungan itu tengah memiliki perbedaan keyakinan yang begitu kuat sebagai makhluk yang beragama. Mencoba untuk melawan dengan mengatasnamakan cinta yang begitu dalam di hati mereka, yang tumbuh tak terduga sejak pada pandangan pertama. Karena sejatinya cinta yang sesungguhnya, tak pernah mengenal status, suku, adat, atau ras sekalipun. Ini adalah tentang hati yang tidak bisa kita kendalikan kepada siapa akan berlabuh, mencoba untuk tetap bertahan dan menjalani skenario Tuhan yang mereka percayai telah di takdirkan untuk mereka yang akan memulainya. Lantas bagaimana akhir dari kisah mereka? Siapa yang harus mereka pilih? Cinta yang begitu dalam, atau keyakinan yang begitu sakral tehadap sang pencipta (Tuhan).

Michella91 · Sejarah
Peringkat tidak cukup
317 Chs

The Lost Love

Setelah dia sampai di salon tempat Aini bekerja saat ini, dan sudah tentu menunggu Kenzo untuk segera datang yang sedikit terlambat kali ini. Kenzo memarkir motornya di tempat biasa, dia melihat sebuah mobil terparkir di depan salon yang dia pikir mungkin saja seorang pelanggan sedang minta di layani oleh Aini.

Namun, begitu dia hendak membuka pintu salon yang terbuat dari kaca dia sangat terkejut melihat seorang laki-laki yang pernah dia temui malam saat pertama kali dia datang menemui Aini saat itu. Kenzo mengurungkan niatnya untuk segera memasuki ruang salon setelah melihat mereka tampak berbincang dengan serius.

Akan tetapi, saat hendak berbalik badan kedatangan Kenzo terlihat oleh Aini dan segera Aini melangkah gesit membukakan pintu ruangan salon untuk Kenzo yang tentu saja membuat Kenzo terkesiap. Bahkan laki-laki itu juga menatao kasar ke arah Kenzo yang kini datang dengan membawa buket bunga yang sangat indah.

"A-aini, maaf. Aku terlambat datang, tadi aku…"

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com