webnovel

SILLY CURSE

Ada yang mengatakan jika takdir terjadi dengan sendirinya berkat semesta yang mengatur keseimbangan dunia. Beberapa orang bersyukur namun tak sedikit yang menuntut kekecewaan. Pernahkah terpikirkan jika takdir yang dilalui adalah hasil dari sebuah dadu yang terlempar? permainan dari dewa yang bahkan tak begitu penting dapat merubah hidup seseorang. Apakah itu suatu yang buruk atau memang begitulah takdir ? Wajah yang rupawan demgan postur tubuh tinggi atletis. Tentu saja membuat para gadis mengidam-idamkan kan Eugene Ahn. Bayangkan ketika kau berada di puncak kejayaan, mendapatkan pujian dari seluruh gadis. Tiba-tiba semuanya terbalik secepat balikan tangan. Eugene tertabrak saat ia berlari dari kejaran para gadis yang memujanya. Dan sosok gadis mungil tiba-tiba datang dan mengajukan pilihan konyol padanya. "kau akan di hidupkan kembali asalkan.. jadi wanita atau jadi anjing ?" Eugene Ahn yang takdir nya dipermainkan memilih berubah jadi wanita dari pada menjadi anjing. "AAAAA DIMANA BURUNGKUUU ?!" Eugene pemuda normal yang harus hidup dalam wujud seorang gadis merasa tersiksa di hari pertamanya. Ditambah pertemuannya dengan seorang gadis bernama Michelle yang kebetulan tak menyukai laki-laki. Apakah semuanya berjalan lancar bagi Eugene ? sanggup kah ia menjalani hidupnya sebagai seorang gadis ? bagaimana jika kejadian ini membuat Eugene merasakan cinta pertamanya ? PADA MICHELLE ?!!

JieRamaDhan · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
380 Chs

Ferite Del Passato

Udara dingin seakan tak berarti bagi pemuda yang tengah dimabuk cinta. Meski kedengeran nya sesuatu yang kekanakan, namun ia tak bisa menampik hal tersebut. Badai sekalipun pasti akan ia terjang jika menyangkut gadis yang ia cintai.

"Halo~" sapa nya dengan suara lembut. Mata se-kelam malam menatap hangat pada jendela yang menyala. Jendela yang memisahkan dirinya dengan gadis pujaan hati.

"Kenapa kau menelfon ku ? Apa ada sesuatu yang tertinggal padaku ?" Tanya gadis diseberang telepon.

Jendela itu perlahan terbuka, menampakan sosok gadis berambut coklat yang balik menatapnya juga. Dengan dahi yang mengkerut tentunya, menandakan ia bingung untuk apa panggilan datang jika mereka bahkan baru saja bertemu.

"Iya, ada sesuatu yang tertinggal" Eugene si pemuda yang menelpon memasukan tangan di saku celananya. Lalu mengeluarkan tangannya yang sudah membentuk simbol hati. "Hatiku yang tertinggal padamu~" disertai senyum lebar dengan dimple di kedua pipinya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com