webnovel

Secret Friendzone

Perjalanan hidup selalu mengajarkan seseorang untuk tidak egois dalam keadaan apa pun, entah bahagia atau pun sedih. Bahkan ketika mengalami fase terpuruk pun. Sullivan sadar benar bahwa hidup, seperti berjalan diatas roller coaster. Naik, turun, memutar dijalanan terjal, penuh kejutan. Pertemuan tak sengaja dengan Shireen, sang kupu-kupu malam yang ia selamatkan. Kisah yang berawal dari teman tapi mesra, malah berbalik seperti bumerang yang menghancurkan hidupnya. Rasa cinta, dendam, dan rindu, ia rasakan sama mendalamnya pada wanita yang pernah hadir di dalam hidupnya. Ketika ia berusaha melupakan Shireen selama bertahun-tahun. Wanita itu kembali muncul, di saat hidupnya akan bahagia. Akankah Sullivan menerima Shireen kembali? Atau tetap pada motto hidupnya. Take it or leave it! Apa jadinya ketika identitas yang selama ini ia sembunyikan, justru terguncang akibat kehadiran seseorang dari masa lalunya.

Umma_Saliha95 · Realistis
Peringkat tidak cukup
302 Chs

118. Pelaku yang Menuduh

Shireen gemetar ketakutan, jangankan untuk bisa bicara. Dilihat orang saja dianmerasa sangat malu apalagi disebut pembunuh. Zoevanca memberikan air mineral untuk menenangkannya. Ia semakin penasaran dengan kehidupan mereka sekeluarga.

"Mbak Reen, kamu ingat siapa dia?" tanya Zoevanca.

Shireen menggelengkan kepalanya.

"Kenapa dia nyebut kamu perebut dan pembunuh?" cecar Zoevanca.

"Saya aja nggak tahu, sayya ini siapa dan orang tua saya di mana. Kenapa Mbak Va ikutan nyecar aku sih.," Gerutu Shireen meremas kepalanya yang terasa sakit.

"Maaf Mbak," ucap Zoevanca, ia menyesal sudah mencecar Shireen.

"Kepala saya sakit." Shireen mulai berkeringat, siluet masa lalu mulai menghantui pikirannya kembali. Ia meremas kuat kepalanya menahan sakit..

"Sebentar, saya cari obat dulu," kata Zoevanca, lalu pergi meninggalkan Shireen dan pergi mencari toko obat.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com