webnovel

Kejutan Untuk Mantan Istri?

Setelah kepergian orang itu membiarkan buket bunga merahnya jatuh. Pragma pun melepaskan Gelora yang sedari tadi meronta untuk turun, wanita itu memperbaiki dresnya yang tersingkap sampai atas perutnya. Tapi tenang saja Gelora mengenangkan hotpants kok, dia tidak akan membiarkan Pragma mengambil kesempatan dalam kesempitan seperti tadi.

"Saatnya kita pulang. Aku sudah sangat merindukan kasur kita," ucap Gelora mengebu-gebu mengambil sling bagnya di atas mejanya.

Pragma bangkit dari sofa dengan penampilan acak-acakkan karena kelakuan istrinya. Ke tiga kancing kemejanya putihnya ia biarkan terbuka, malas untuk mengancingnya lagi. Kecuali Gelora ingin mengancingnya yah tidak masalah baginya.

Langkah Gelora terhenti tepat di depan pintu, dia menatap lamat sebuket bunga mawar merah yang tergeletak mengenaskan di lantai.

Gelora memegangi perutnya mengambil buket itu. Terlihat masih baru dan sangat rapi.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com