Hilman tinggal sendiri di rumah yang ia kontrak. Dalam kesendiriannya, ia terasa sepi karena tidak adanya Laila yang menemani. Andaikan ada sang istri, ia tidak mungkin harus repot mengurus rumah itu sendirian.
Untuk makan sehari-hari pun ia harus ke warung. Rasanya tidak enak banget. Apalagi kalau harus menerima kenyataan, Laila sudah tidak mau dihubungi olehnya.
Eva sempat beberapa kali menghubunginya. Namun ia tidak bersama dengan Laila. Ia beralasan bahwa ia sedang sendirian dan Laila sedang memasak atau apa. Sering kali Eva juga memintanya agar hadis bareng Laila saat panggilan video berlangsung.
"Mas, kamu lagi ngapain?" tanya Eva saat sedang melakukan panggilan video dengan Hilman.
"Ini, sudah mau istirahat. Kan sudah malam," balas Hilman. Karena memang hari sudah malam pukul delapan.
Sudah tiga hari semenjak dirinya ditinggal oleh Laila pergi. Hidupnya juga sepi tanpa ada yang menemani tidurnya. Apalagi saat ia rindu pada Laila, ia tidak bisa memeluknya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com