Laila masih tetap berusaha bangun walau terjatuh lagi. Karena buru-buru, sampai beberapa kali terjatuh. Tapi bisa ia lalui dengan seiringnya waktu. Ia berjalan perlahan sambil berpegangan pada tembok.
"Mungkin cuciannya sudah selesai?" ujar Laila. Ia melihat mesin cuci dan memang sudah mati. "Ini sudah jam berapa, yah?"
Wanita itu membuka mesin cuci untuk memastikan kalau masih ada rendamannya. Lalu ia membuang airnya dengan selang yang ia taruh ke bawah, ke dalam lubang yang mengarah ke bawah.
"Ini sudah tidak ada lagi airnya?" Setelah air habis, ia kembali mengisi dengan air. Masuk ke dalam kamar mandi untuk memutar kran yang ada selang, yang menyambung ke mesin cuci.
Saat sedang menunggu, datang Eva yang dari lantai bawah. Ia menghampiri Laila yang sedang menunggu di depan mesin cuci. Karena kasihan, Laila yang masih sakit tapi sudah mencuci, wanita datang menghampiri.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com