Pagi ini begitu cerah tapi tak secerah jiwaku. Terkadang sesal masih menggumpal di dada. Aku terus berlari,menambah kecepatan laju kakiku. Jam sudah menunjukan pukul 06.58 waktu setempat. Hari ini adalah hari pertama aku masuk sekolah, tepat di sekolah yang baru, teman baru, suasana baru, dan tempat tinggal baru. MOS ( masa orientasi siswa) telah dimulai, berbagai macam peraturan yang konyol dilakukan oleh para OSIS (organisasi Sisa Intra Sekolah), dari memakai tiga kunciran, memakai kaos kaki dengan warna yang berbeda sampai memakai rompi dari kresek . Hah! Semua tampak membosankan dan aku tidak perduli dengan ini semua. Aku tetap saja memakai kaos kaki berwarna sama dan sepatu kets warna putih kesayanganku.
"Siapa nama kamu?" tanya lantang kakak OSIS itu.
"Ayrin, Kak?" jawabku santai.
"Kamu tahu nggak? Kamu sudah melanggar peraturan yang dibuat kakak OSIS dan kamu pantas di hukum. Ayo, lepas sepatumu!" perintahnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com