Pagi ini Laura sangat buru-buru, karena kebetulan bis yang biasa membawanya ke sekolah, mengalami keterlambatan.
Sesampainya di depan gerbang sekolah, ia segera berlari dan menyebrang jalan tanpa melihat suasana jalanan. Dan tiba-tiba saja...
tin...tin...tin....
"Aww...!" teriak Laura kencang.
Laura menutup matanya rapat-rapat, motor itu tepat berhenti berjarak dua jengkal darinya.
"Apa kau tidak punya mata?"
"Maaf kak aku buru-buru" jawab Laura sembari membuka matanya perlahan dan melihat orang yang hampir saja menabraknya.
'Hah...pria itu tampan sekali' batin Alea saat melihat pria yang hampir saja menabraknya ternyata dia adalah pria yang begitu tampan, berkulit putih bersih, maco, semua tampak sempurna.
"Sampai kapan kau akan berdiri di situ?" kata pria itu saat melihat Laira yang masih saja berdiri mematung di depan motornya.
"Eh iya maaf kak" Laura pun minggir.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com