webnovel

Nisekai

Setelah keluar dari acara perpisahan, Fadil menemui Sang Kakek di dalam kamar. Beliau mewariskan Ajian turun-temurun yaitu Ajian Brajamusti. Setelah beberapa saat, beliau menghembuskan nafas terakhir. Semenjak mewarisi Ajian Brajamusti, kehidupannya perlahan mulai berubah. Tubuhnya yang kebal serta elemen api yang ia miliki, membuatnya terlindungi dari para penjahat. Suatu hari, ketika sedang menjaga warung ia membuka sebuah botol misterius berisi action figur. Munculah sosok Ras Bidadari bernama Sarah. Suatu ketika, awal fenomena kesurupan memunculkan makhluk misterius. Mereka berdua, bertemu sosok penyihir putih bernama Luna. Lambat laun, mereka tinggal bersama. Mereka membentuk sebuah organisasi yaitu Demon Killer. Fadil, Luna dan Sarah menjalani dua kehidupan sebagai Demon Killer, Mahasiswa berwirausaha sekaligus rumah tangga. Namun, tanda kebangkitan Raja Iblis Mamon membuat kehidupan normal dan Dunia diciptakan para Dewa terancam. Bisakah Fadil dan Demon Killer bisa menghadapinya?

Tampan_Berani · Fantasi
Peringkat tidak cukup
195 Chs

Kembali bersemangat

Pagi telah tiba, suara ketukan pintu kamar nyaring terdengar. Gadis itu enggan membuka matanya. Semakin dia menolak, suara ketukan pintu semakin nyaring terdengar.

"Bangun Tin!" sahut seseorang di balik pintu.

"Nanti!" balasnya enggan membuka mata.

"Sekarang sudah jam tujuh, kamu gak ikut upacara bendera?!"

Kedua matanya seketika terbuka, buru-buru dia beranjak dari kasurnya lalu dia mengambil handuk coklat miliknya tergantung di balik daun pintu kamar. Pintu kamar mulai terbuka, dia sedikit terkejut melihat kedatangan kakaknya.

Fadil pun menertawai dirinya baru saja keluar dengan memegang selembar handuk. Tina pun kesal, dia langsung memukul-mukul kakaknya dengan jengkel. Tidak hanya Fadil, Elisa, Luna dan Sarah ikut menertawakannya membuat Tina semakin malu.

"Tina, tangkap!" perintah Sarah sambil melempar sebuah plastik hitam.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com