"Aaahh, Sayang enak banget di bagian situ. Terus, Sayang. Aaah," racau Vina meminta dan tidak bisa menahan desahannya, saat pemuda kira-kira seusianya terus menghujaminya dengan kenikmatan dunia.
Tubuh yang tanpa sehelai benang pun mulai bergetar hebat, diketahui gadis ayu berkulit putih susu itu hampir mencapai puncak kenikmatannya. Dia meminta sang laki-laki untuk mempercepat gerakan maju mundur pada area keintimannya. Roy pun menyanggupi permintaan tersebut dengan senang hati.
"Aaah, Sayang," desah panjang pemuda bernama Roy itu.
Ketika saat sedang enak-enak dan hampir mencapai puncaknya, mendadak suara dari orang ketiga pun terdengar.
"Bagus! Sangat bagus!" seru Karan yang sedari tadi menyaksikan penyatuan dua insan, yang diketahui wanita berkulit putih susu itu adalah kekasihnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com