Malam setelah semua perayaan, Christ tampak sibuk di ruang kerjanya. Sementara semua stasiun televisi sedang menyiarkan berita tentang pernikahan mereka, tidak kalah juga media online, dan surat kabar yang akan terbit esok hari juga pasti dipenuhi dengan foto mereka.
Orang tua Maggie memilih tetap menginap di hotel sementara Maggie sudah tampak memasuki rumah Christ dengan sebuah koper yang ditenteng oleh Antonio.
Alain sudah berdiri di ambang pintu, siap memberikan petunjuk pada Maggie, dimana dia harus tinggal selama enam bulan ini.
"Silahkan Mss. Dillan, disinilah kamar anda."Alain menunjuk pada sebuah kamar, kemudian dia berjalan mendahului Maggie untuk membuka pintu kamar itu.
Maggie tersenyum, kemudian menyeret kopernya masuk kedalam, namun naas, saat itu juga Mrs. Hudson datang.
"Apa yang kau lakukan disini sayang?" Mrs. Hudson menatap Maggie, dan gadis itu tampak terperagah.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com