webnovel

MI VOLAS VIN (I Want You)

Patuhi syarat membaca. 1. Mengandung muatan dewasa (21+) yang belum cukup umur dilarang membaca. 2. Follow akun author / IG @dee.Meliana 3. Kasih like/vote dan komentar yang sopan dan membangun. G: Dark Romance. Dilarang mengcopy paste tulisan ini dalam bentuk apapun!!! Tindakan plagiatan akan saya proses secara hukum. BLURB: ========== Kasih dan pengakuan. Cinta dan nafsu. Gairah dan hasrat. Semua itu adalah bagian penuh pesona dalam setiap kisah yang terjalin dalam kehidupan manusia. Pria, wanita, tua, muda, kaya, miskin, semua lapisan golongan dalam bebagai macam warna mata dan kulit menginginkannya. Keinginan yang tanpa batas untuk memiliki berujung pada obsesi. Obsesi berujung pada kegilaan. Kau bisa melakukan apapun saat menjadi gila. MI VOLAS VIN Bahasa Esperanto yang berarti 'aku menginginkanmu'. Ucapan singkat itu lah yang selalu Leonardo bisikkan pada telinga Jasmine. Obsesi Kegilaan dan Hasrat Membuat Leonardo menginginkan wanita bernama Jasmine lebih dari apapun dan bagaimana pun caranya. Lelaki berbahaya namun tampan dan penuh gairah diperhadapkan dengan wanita biasa yang menyimpan sejuta pesona. Mampukah Leonardo melumpuhkan Jasmine? "Sampai tetes darah terakhir yang mengalir melalui pembuluh darahmu adalah milikku. Mi volas vin, Jasmine!" Leonardo berbisik panas pada telinga Jasmine, membuat tubuh Jasmine bergetar karena sensasinya. "Tidak, ini adalah hal yang salah, Leon!" seru Jasmine. (Mengandung unsur maju mundur atau plot twist, baca dengan penuh penghayatan ya Darling!) Cover bukan milik saya. (Cover is not mine, credit belong to owner) Terima kasih. Selamat membaca, Belle Ame.

BELLEAME · perkotaan
Peringkat tidak cukup
529 Chs

PERTARUNGAN DI MEJA JUDI

Pandangan mata Ameera tertuju pada beberapa orang pria yang sedang menangis sembari memeluk tas atau koper kecil. Wajah mereka pucat pasi, raut wajah penuh penyesalan dan kekecewaan membuat hati Ameera iba. Sebenarnya ada apa?

"Mereka kalah judi, Nona. Seluruh hartanya habis dalam perputaran uang di kasino ini." Sebuah suara membuat Ameera berjengit kecil. Suara yang berat dan tegas. Sepintas nadanya sama persis dengan Leonardo, namun lebih datar.

"Siapa?" Ameera menoleh ke belakang untuk mencari tahu.

"Agus, namaku Agus Candrawinata. Sekretaris sekaligus adik dari Farel Candrawinata." Agus mengulurkan tangannya.

Dengan ragu-ragu Ameera menerima uluran tangan itu dan berkenalan pada adik dari calon mertuanya.

"Ameera."

"Aku sudah tahu, Nona Ameera. Kau adalah calon istri keponakanku bukan? Aku salut padamu yang bisa masuk ke jajaran keluarga kami padahal dulunya hanya seorang wanita kelas rendah." Agus tersenyum dengan ramah namun ucapannya terasa begitu sarkastik bagi Ameera.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com