Tidak Ada Tempat untuk Menampung (1

"Ini rahasia kita. " Subay dengan senyum misterius.

Dabao menyapanya dan pergi ke samping.

Dia menggandeng tangan Lu Hting dan berjalan ke kamar.

"Ada apa?" Lu Heting menatap wajah gadis itu.

"Sang Xia hanya ingin mengatakan bahwa anakmu benar-benar sempurna. Mewarisi semua gen terbaik Anda dengan sempurna. Aku tidak bisa menahan diri untuk berterima kasih karena telah mengizinkanku memiliki putra yang begitu baik.

Lu Heting senang dengan kata-katanya, matanya yang dalam tampak berbinar.

Subei menekannya ke pintu dan mengangkat kepalanya untuk mencium jakunnya.

Jakun Lu Heting terpeleset, lidahnya menekan pipinya, dan mengulurkan tangannya untuk memeluknya.

　　 ……

Setelah Wu Jiaheng masuk ke grup, Xiao Lihua menyerahkannya kepada Ibu Wu untuk merawatnya.

Setelah selesai bekerja, dia selalu pergi bermain dengannya.