Pertarungan Sengit
" Ice Lock : Chains Prison" aokiji tiba tiba muncul di belakang ryu, dengan banyak rantai putih yang terbuat dari es, langsung menyerang ryu.
"shit !! "
Ryu mengutuk dengan keras, lalu mencoba menghindari rantai es yang datang, dengan kemampuan buah iblisnya untuk mempercepat gerakannya.
Tapi secepat apapun gerakan nya rantai es tetap mengikuti nya seperti seekor ular yang mengejar tikus…
Tiba tiba petir mulai tumbuh lebih tebal di sekitar ryu…
"Thunder Dome : Prison Lightning" kemudian petir mulai membentuk sebuah kubah melingkar yang menutupi area di sekitar ryu.
|BBOoommmmmMm| rantai es bertabrakan dengan penjara petir, yang menghasilkan suara menggelegar.
|BooMmm,,,| ryu terlempar sekitar sepuluh meter kebelakang, dengan darah terlihat di sudut bibirnya…
"Uhuk,, Uhukkh…." Ryu tiba tiba batuk, dan mengeluarkan sedikit darah dari mulut nya.
"Hahahahahaa…" ryu kemudian tertawa lepas
"memang seorang admiral,,,…. dia sangat kuat." Pikir ryu
Saat ryu Bangkit dari tanah, tiba tiba area disekitar pulau mulai terlihat gelap… banyak awan gelap mulai berkumpul dan mulai menghasilkan baut baut petir…
"Hehehe… mari kita lanjukan Ronde ke dua" kata ryu sambil menyeka darah di sudut bibirnya.
Melihat cuaca tiba tiba mulai berubah. Perasaan berbahaya muncul dari dalam hati aokiji.
Dan ia pun mulai berhati hati...
Saat ia sedang berfikir, ia mendengar suara dari pemuda itu.
"Senman : Eru Toru "
|BoomMM| tiba tiba aura petir yang mengerikan keluar dari tubuh ryu, sampai sampai menghancurkan area di sekitarnya.
Pohon pohon dan bahkan batu pun, mulai terbakar akibat gesekan beberapa petir.
"aku akan menunjukan bagai mana luar biasanya kemampuan dewa petir ini. AO KIJI !"
|Deeeng,,,| tiba tiba aokiji terkejut, orang itu tiba tiba menyebutkan gelar nya.
Perasaan ini membuanya semakin waspada. Juga aura yang datang dari pemuda itu yang semakin mengerikan.
|whooos,,,| tiba tiba pemuda itu muncul didepan nya
"Denkou : Hiten No Kai"
|ROaarrR| Tiba tiba muncul singa petir dari tinju ryu, yang mencoba menyerang bagian perut aokiji.
Aoikiji mencoba menghindar ke samping. Tapi saat ia merasa aman, ia mendengar suara pemuda itu lagi.
"Sansenman : boruto hino" kemudian sebuah banteng petir muncul di belakang aokiji.
"Shit,,, " aokiji mengutuk, kecepatan pemuda itu semakin cepat, bahkan hampir sama dengan kecepatan admiral kizaru.
|BooMmm…| aokiji terlempar kedepan, dengannya baju yang rusak dan luka muncul di punggungya.
Bahkan sebelum ia bisa menstabilkan dirinya, serangan lain sudah menghantamnya.
|Peenngg,,,| tubuh aokiji terpental dan mengenai beberapa pohon sebelum berhenti.
"HHuaaahhh,,," aokiji bangkit dan langsung menerjang kearah ryu.
"Ice Domain : Blizard…"
Langsung seluruh area sekitar sepuluh kilo meter berubah menjadi badai bersalju, semua pohon dan binatang serta makhluk yang ada di sekitar area hutan berubah menjadi patung es.
Gerakan ryu pun menjadi lambat akibat tebalnya salju, dan udara yang mencekik.
"Matii…" aokiji yang tiba tiba muncul di atas kepala ryu, langsung menyerang dengan teknik es nya.
"Ice Storm : White Nebula."
|WweeenNnnGgg..., WweeenNnnGgg....WweeenNnnGgg| terdengar suara mendengung dari tangan aokiji.
Sebuah bola salju putih besar dengan Kristal es yang tajam muncul, dan berputar kencang di tangan aokiji *bayangkan saja Rasen shuriken naruto, berubah menjadi es shuriken*
"Roku Senman : Boruto Jamburu" ryu yang telah siap terhadap serangan aokiji, juga mulai menyerang ke depan.
|BOOOoommmMM !!!,,,,,|
kedua serangan bertemu dan langsung menghancurkan segala sesuatu di sekitarnya, bahkan udara pun terkoyak, menghasilkan retakan hitam yang muncul akibat benturan kedua serangan itu.
Aokiji dan ryu terpental akibat rebound dari serangan masing masing.
Kedua belah pihak terlihat berantakan, banyak luka yang muncul di setiap tubuh mereka, dan banyak darah yang mengalir keluar dari masing masing luka mereka.