Setelah berkata demikian, Xiao Wen bertanya dengan polosnya, "Apa pernyataan tambahan dari surat wasiat Direktur Pei Minghe tadi memang benar?"
"Itu palsu," ujar Pei Qiqi dengan acuh, "Akulah yang memalsukannya. Jika tidak begini, bagaimana cara membungkam mulut Pei Huan itu?"
Xiao Wen membuka mulutnya lebar-lebar, masih belum bisa mencerna fakta ini.
Direktur Pei ternyata juga tidak bermoral?
Selain itu, ini berarti bahwa Pei Huan pada dasarnya telah ditegaskan. Dengan begini, Pei Huan tidak akan mendapatkan keuntungan sedikit pun.
Tepat ketika Xiao Wen hendak mengatakan sesuatu, pintu didorong terbuka dengan kasar.
Pei Qiqi mengangkat pandangannya. Dia melihat Pei Huan berdiri di ambang pintu dengan ekspresi kebencian di wajahnya.
Seperti yang diharapkan!
Pei Huan tidak sebodoh itu. Dia segera menyadarinya.
Ini hanya tipuan yang dibuat Pei Qiqi, tidak lebih dari itu. Untungnya, dia masih tergerak.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com