BAB32 RUANG ICU

milka

aku terbangun dari tidurku yg perasaanku hanya 5 menit saja padahal aku tertidur pulas selama 3 jam dan sekarang aku sudah diluar ruangan operasi aku lihat ibuku terkulai lemah dan dibopong petugas ke kursi sementara petugas yg lain disuruh mencari brangkar untuk ibuku yg pingsan aku sudah sadar tapi aku belum merasa kalau aku sudah diamputasi dan badanku rasanya ta kuat walaupun hanya untuk mengangkat tangan aja

aku dibawa keruangan yg aku liat tulisan nya RUANG ICU...

aku dipindahkan ke kasur ruangan itu dan dipasangi kabel2 beberapa di dadaku dan jempol kaki dan tangan dan 2 selang inpusan yg satu bening dan yg satu cairan merah mengapa sangat susah untuk bergerak pikirku....

beberapa saat putra datang....

bapa suaminya kata salah seorang perawat itu

iya saya suaminya Bu .

oh kebetulan yah tolong beli pempres tisu basah tisu kering dan bedak ya buat istri bapa .....

putra menjawab ..

ya Bu saya pamit dulu ya Bu..

putra pergi dan ibuku datang

berdiri di sampingku sambil mengusap-usap kepalaku....

kulihat ia menitipkan air mata

aku hanya melihat berbicara pun aku ta sanggup rasanya bibirku ini ta bisa mengeluarkan suara mungkin karena epek obat bius yg diberikan padaku sebelu dioperasi...

2 hari aku disana penjenguk pihak keluarga si pasien hanya diijinkan satu kali menjenguk yaitu pagi2 jam 5 pagi itu pun diwaktu hanya setengah jam saja....

aku diberi makanan dirumah sakit 3x sehari dan hari itu ada yg meninggal aku ta bisa gerak karena kondisiku yg masih lemah dan beberapa kabel ini sangat menyulitkan ku untuk makan ...

waktu makan siang datang dan semua perawat diruang ICU itu sibuk dengan pasien disebelah yg meninggal sementara aku belum makan siang aku ditemani OB rumah sakit itu ..

ibu makan siang nya bisa ga ?

aku menggeleng

ehm mau disuapin apa mau sendiri?

sendiri aja pa tapi tolong naikin kasurnya sedikit ya a biar saya posisi duduk dan makanan nya tolong ambilkan kesini...

ob itu mengangguk dan menuruti apa yg aku mau aku makan siang dengan tangan yg gemetaran karena masih lemah ...

aku habiskan makanan itu karena aku mau ceper sembuh...

ob itu mengambil piring bekas makan ku dan membenarkan kembali posisiku untuk berbaring....

aku berbaring kembali dan enikmati kebosanan ku lagi karena untuk bergerak pun aku sulit....

....

paginya suamiku dan ibuku datang menemui ku memberi semangat karn aku sudah bisa bicara sekarang aku mengobrol bercanda dikit2 agar mengurangi rasa bosanku sampai jam besuk habis yaitu setengah enam mereka kembali keluar....

dan seperti 2 pagi sebelumnya aku dilap pake air anget oleh perawat itu dan dibaluri bedak digantikan pempres dan dipakaikan baju....

..

dan seperti 2 pagi sebelumnya jam 8 pa rizik menengoku meski hanya di pintu saja ....

memastikan kalau aku baik2 saja