Sementara itu, ibu Azzam menelepon Likha karena sudah jam delapan malam Likha belum juga kembali.
"Assalamu'alaikum Likha, kenapa kamu belum pulang?" Likha menghela napas dan kemudian menjawab pertanyaan mertuanya.
"Maafkan Likha, Bu! Likha akan tinggal di Kost sampai Likha melahirkan nanti, Likha merasa tidak enak kepada Ibu dan Ayah karena Likha hanya bisa merepotkan kalian kalau Likha tinggal disana. Ibu dan Ayah tenang saja, ya! aku sudah meminta ijin sama mas Azzam kok. Dia akan tetap membantu kalian dan bisa fokus pada restoran tanpa terbebani denganku." Kedua orangtua Azzam tidak bisa berbuat apa-apa, mereka akan menengok Likha kalau restoran libur jum'at depan. Mereka akan mencoba memberikan kesempatan kepada Likha untuk berbuat semaunya. Lagi pula Likha juga bisa dihubungi, jadi mereka agak tenang.
Azzam kembali ke rumahnya setelah pukul sepuluh malam, ibu yang menunggunya karena mendapat pesan dari menantunya langsung menyambut putranya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com