Setelah pulang sekolah Rizka langsung memesan kue kesukaan Rafka di toko langanan. Tadi ia sempat merundingkan ini dengan sahabat-sahabatnya dan mereka memilih pulang setelah semua selesai.
"Yang anter kue udah di gerbang siapa yang mau bantuin buat ambil?" tanya Rizka kepada mereka.
"Gue aja" kata Zaky lalu langsung turun.
"Cepat banget soal makanan heran gue" kata Ray.
"Lo harus tahu kalau Rizka masak dia paling lahap banget makanannya" kata Bagus menceritakan.
Simpel saja Rizka menggunakan kelasnya untuk kejutan kali ini. Ia sedikit menghias tatapan tulis dengan bacaan Happy birthday serta balon-balon di lantai dan beberapa balon helium di dekat atas papan. Karna dadakan jadi sangat sederhana.
Nanti niatnya Rizka akan menelpon Rafka untuk minta tolong ke kelas. Kelas dalam keadaan gelap dan Rizka ada di dalam. Sengaja hanya berdua saja karena mungkin mereka butuh waktu dan komunikasi.
"Nanti lo gakpapa sendirian?" tanya Aulia.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com