"Hellen, kau harus menjawabku dengan jujur. Kemana kau pergi tiga hari yang lalu? Kau meninggalkanku sendirian di kafe seperti wanita kesepian?"
Pertanyaan tak terduga dari Inggrid membuat kepala Hellen blank dan suaranya menghilang dengan ajaib. Selama beberapa saat dia hanya menatap Inggrid tanpa ekspresi dengan mulut menganga.
"Errr ... aku pergi ke rumah sakit."
Dan tatapan Inggrid menunjukkan ketidak puasannya atas jawaban Hellen.
"Wow! Kau pergi ke sana untuk menemui dokter tampan itu? Apa kau membuat pengakuan cinta di sana?"
"Tentu saja tidak! Dan Inggrid, kau melebihi porsi bertanyamu, sialan!"
Sekarang giliran Anggi yang bertanya, namun saat tubuh Hellen bersingut menatapnya, Anggi terlihat kesulitan menemukan pertanyaan yang layak untuk wanita itu.
"Jadi? Bagaimana hubungan kalian sebenarnya?" Anggi bertanya dengan hati-hati, ia takut apa yang ia tanyakan justru melukai perasaan sahabatnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com