webnovel

Infinite dendrogram

Di tahun 2043, Infinite Dendrogram, full-dive VRMMO sukses pertama di dunia dirilis. Selain kemampuannya untuk menyimulasikan kelima indera dengan sempurna, bersama dengan banyak fitur menakjubkan lainnya, game itu berjanji akan memberikan sebuah dunia yang penuh dengan kemungkinan tak terbatas kepada para player. Hampir dua tahun kemudian, calon mahasiswa baru, Reiji Mukudori, akhirnya bisa membeli game itu dan mulai bermain. Dengan sedikit bantuan dari kakaknya yang sudah berpengalaman, Shu, dan rekan Embryo-nya, Reiji memulai petualangan di dunia Infinite Dendrogram. Apa yang akan dia temukan dan hadapi di dunia game yang terkenal akan kerealistisan dan kemungkinan tak terbatasnya itu?

Tang · Game
Peringkat tidak cukup
30 Chs

Bab 2 - Makan Malam dan Tujuan

Diluar Old Reve Orchard, Ray Starling

Setelah mengalahkan "Demi-Dragon Worm" dengan bantuan Nemesis, Aku mengambil "Demi-Dragon Worm Coffer" yang telah Ia jatuhkan dan, sambil menggendong Miliane di punggungku, kami keluar dari Old Reve Orchard.

Pemikiran untuk kembali dan memberikan bantuan kepada Liliana bahkan sedikitpun tidak terlintas di pikiranku. Mengapa? Karena di dalam window yang menampilkan status seluruh anggota party, aku dapat melihat bahwa dia masih hidup dan baik-baik saja; selain itu, tidak mungkin bahwa keajaiban yang lain, seperti sebelumnya, akan terjadi dua kali, tiga kali, dan seterusnya.

Aku memiliki firasat bahwa, jika aku merasa sombong disini, maka aku pasti akan mengacaukan semuanya.

"Mundur adalah pilihan yang tepat. Jika itu adalah wanita itu, dia tidak akan mati. Dia lebih kuat dari monster itu, jadi jika dia bertarung satu lawan satu, bahkan jika itu memakan banyak waktu, kemenangan akan berada padanya."

Seperti itu, Embryo milik-ku, Nemesis, menganalisis status pertempuran.

"Meskipun Kamu baru saja lahir, kamu tampaknya sudah mengetahui dunia ini lebih banyak dari pada aku, huh."

Dia kelihatannya tahu tentang Liliana meskipun mereka belum pernah bertemu.

Hm, apakah Nemesis juga memiliki ingatan pada saat dia masih berada di dalam bentuk ke-nol-nya?

"Saya mungkin memiliki bentuk manusia ini, tapi saya bukan manusia. Ini juga merupakan sebuah misteri, anda tahu. Bagaimanapun, kesampingkan masalah itu, Master? Jika anda merasa penasaran, bukankah ini waktunya anda mencoba untuk mengungkap rahasia dari keajaiban barusan?"

"…"

Kurang lebih, perlahan-lahan aku bisa memahaminya, tapi sepertinya Nemesis adalah tipe yang suka mengatakan sesuatu secara tidak langsung. Yah, aku juga sedikit bersalah karena aku terlambat memahami maksud dari perkataannya.

Singkatnya, dia berkata, "Cepat dan periksa kemampuanku di layar status".

Ketika aku melihat "Detailed Status Screen", menu "Embryo" telah ditambahkan didalamnya.

Aku mencoba membukanya tanpa pikir panjang, dan sesaat setelah aku melakukan itu, muncul sebuah window baru, menampilkan sosok Nemesis dan seluruh parameter-nya. Yang tampil di window itu adalah nama "Maiden of Vengeance, Nemesis," dan "Type Maiden with Arms."

Selain itu, ada stats ATK dan DEF di sana, begitu juga dengan semua nilai stats lainnya. Stats ATK dan DEF ditambahkan saat menggunakan Nemesis sebagai senjata.

Jadi ini sama seperti senjata dan armor biasa.

Namun, untuk nilai stats sepertinya akan selalu ditambahkan selama Nemesis ada di dekatku, dan sepertinya mereka bukan hanya nilai yang memperkuat stats-ku. Saat naik level, peningkatan stats-ku juga akan memperhitungkan nilai stats ini.

Secara keseluruhan, stats-nya tidak terlalu kuat. Nilai stats HP memang agak tinggi, tapi sisanya tergolong rendah. Tambahan stats ATK saat memakai Nemesis hanya sekitar 50.

Memang aneh untuk membandingkan ini dengan kostum Kakak Beruang, tapi bahkan setelah mempertimbangkan hal itu, stats-ku sendiri sepertinya tidak terlalu banyak meningkat, pikirku. Yah, kurasa itu sudah wajar mengingat Nemesis baru saja terlahir sebagai Embryo. Tapi jika begitu, bagaimana bisa aku mengalahkan Demi-Dragon Worm itu?

Saat aku merenungkan hal itu, aku menemukan bagian skill di window Embryo. Ada dua skill yang tertulis disana, "Counter Absorption" dan "Vengeance is Mine."

Skill Counter Absorption adalah dinding cahaya yang Nemesis gunakan. Skill itu memiliki stok dua kali penggunaan, dan setiap kali digunakan, sebuah dinding cahaya dapat tercipta untuk meniadakan serangan. Skill ini akan memulihkan satu stok setiap 24 jam.

Kemudian adalah skill yang mengalahkan Demi-Dragon Worm itu, Vengeance is Mine.

Skill ini mengambil damage total yang kuterima dari satu musuh dalam kurun waktu 24 jam, menggandakannya, dan melepaskan damage itu sebagai serangan yang mengabaikan semua pertahanan. Bahkan damage yang dikurangi oleh item dan skill lain, atau ditiadakan oleh Counter Absorption, akan ditambahkan kedalam damage total.

Tapi setelah skill ini digunakan, sepertinya penghitung damage untuk musuh yang bersangkutan akan direset, pikirku

Sekarang aku paham. Tidak heran jika aku dapat mengalahkan "Demi-Dragon Worm" itu.

Tentunya, damage yang dia berikan dikurangi oleh setiap "Dragon Scale", tapi faktanya adalah aku menerima tiga serangan dari monster itu. Ditambah, ada sebuah serangan yang telah ditiadakan oleh Nemesis saat dia menggunakan salah satu skillnya, Counter Absorption .

Total ada empat kali. Jika 10% dari damage serangan itu adalah 90, maka nilai aslinya berada di sekitar 900. Dikalikan dengan empat serangan, total damage-nya mencapai 3600. Lalu, dengan efek dari skill Vengeance is Mine , total damage itu dikalikan dua, menjadi sekitar 7200, kupikir.

Yah, aku tidak tahu seberapa banyak HP yang dimiliki Demi-Dragon Worm, tapi mungkin itu berarti bahwa itu tidak lebih dari 7200. Atau mungkin itu karena aku memukul tepat di kepalanya, kukira?

"…..Bahkan setelah mengungkap rahasia dibalik apa yang telah terjadi, itu masihlah sebuah keajaiban."

Serangan sekali-hit mati itu mungkin dikarenakan aku lemah dan lawanku sangat kuat.

Fakta bahwa aku telah melewati beberapa pengalaman hampir mati, dengan pertolongan item yang diberikan kakakku, yang juga memainkan peran yang besar.

Dan terlebih lagi, karakteristik skill milik Nemesis sangat cocok dengan situasi barusan.

"Itu adalah hasil yang cukup memuaskan."

Embryo adalah sesuatu yang unik yang menggabungkan kualitas, kepribadian, biorhythm, dan sebagainya milik seseorang, kan? Melihat hasil yang kudapat saat ini, itu lebih mirip jika Embryo telah direncanakan secara khusus untuk keadaan itu.

Juga, sebuah skill yang bertambah kuat dengan semakin banyaknya damage yang kuterima? Apakah mereka mencoba membuatku terlihat seperti orang yang super masokis atau sejenisnya?

"Biarkan saya memberitahu Anda terlebih dahulu, ini adalah hasil dari pengamatan yang terus dilakukan kepada Anda. Tidak ada satupun kesalahan pada hal itu."

Kata Nemesis dengan nada penuh penyesalan.

Tunggu, apakah dia baru saja membalas hal yang kupikirkan?

"Err, pengamatan?"

"Bentuk ke-nol adalah periode yang digunakan Embryo untuk mengati Master-nya. Ketika dia selesai memeriksa orang seperti apa mereka itu, sesuai dengan apa yang mereka temukan pada apa yang di sebut Master, Embryo kemudian akan lahir menjadi bentuk ke-satu. Yah, bahkan jika ada kesamaan pengalaman dan perilaku milik seseorang, akan ada perbedaan dalam bentuk Embryo dan skill, sesuai dengan masing-masing Master."

Begitu.

Dengan kata lain, seluruh pengalamanku, sejak saat aku mulai memainkan game ini, secara khusus tercerminkan di sana.

….. Kalu dipikir-pikir, rasanya aku telah mengalami banyak situasi dimana aku menerima damage yang hampir menyebabkan kematian, seperti dalam tabrakan dengan Liliana tepat di awal dan seluruh pertarungan melawan "Demi-Dragon Worm". Jika skill ini adalah hasil dari semua itu secara langsung, maka aku tidak dapat melakukan apapun selain menerima situasi ini.

"….Namun, saya pikir Counter Absorption berasal dari kepribadian Anda sendiri, Master."

"Hm?"

Bagaimana mungkin?

"Aahh, ngomong-ngomong. Mungkin saya harus mengatakan ini, tapi Embryo TYPE: Maiden itu sangat langka, anda tahu? Anda harus merenungkan betapa diberkatinya Anda dan berterimakasih kepada Saya."

Tentunya, dalam kategori biasa yang disebutkan oleh Cheshire, nama "Maiden" tidak ada disana.

Hm, aku benar-benar bersyukur bukan hanya karena Nemesis mungkin adalah type yang langka, tetapi dia juga memberitahuku banyak hal tentang game ini; namun, kau lihat, ketika aku berpikir bahwa gadis muda ini adalah sesuatu yang terlahir dari dalam diriku, aku juga memiliki perasaan agak aneh yang memuncak didalam diriku.

"Aneh? Benarkah?"

Ah, apakah dia benar-benar mendengarkan pikiranku?

"Ya benar! Dan ada apa dengan "Aneh" itu!? Apa yang "Aneh" disini? Bukankah anda mendapatkan jackpot!? Lihat kecantikan saya! Dan kelangkaan saya! Seberapa mengecewakannya anda ini?"

"Oh bukan, bukan dirimu Nemesis, kamu bukan alasan untuk hal "Aneh" itu. Aku berbicara tentang fakta bahwa kamu terlahir dariku dan…."

Saat kami melakukan dialog semacam itu, Liliana muncul dari pintu masuk Old Reve Orchard. Meskipun Armor-nya kotor dengan lumpur dan debu, wanita itu sendiri terlihat tidak mengalami luka serius.

"Milia!"

Seketika, sesaat setelah dia melihat sosok kami disini, dia berlari ke arah kami. Dan kemudian, Liliana menghembuskan nafas lega setelah mengonfirmasi wajah tertidur milik adiknya.

"Terima kasih banyak karena…. Telah melindungi adikku…. Sungguh, terima kasih….!"

Sambil berterimakasih kepadaku, air mata mengalir dari matanya.

"Err… hmm…"

Ini memalukan.

Aku tidak punya ide bagaimana harus membalas perkataannya.

"Bagus. Kamu seharusnya berterimakasih kepada Master-ku dan, terlebih lagi, kepada Nemesis yang ada disini."

….. Dan itulah bagaimana jawaban Embryo milikku.

Oh, aku paham. Nemesis suka mengatakan hal-hal secara tidak langsung, tetapi dia juga menikmati melihat ke bawah pada orang lain.

Kepribadian yang dia miliki tidak mirip denganku.

"Apakah anak ini…?"

"Ya, benar, dia adalah Embryo milikku."

Terlihat sedikit terkejut, Liliana mengamati Nemesis.

"Begitu, tentu saja, karena kamu adalah adik dari pria itu, kamu pasti juga Master yang dipilih oleh Embryo….. tapi tetap saja, dengan sebuah type Maiden, itu hampir seperti…."

Ketika dia hendak mengatakan sesuatu,

"Baiklah!! Dunia bawah tanah itu tidak bisa menahan-kuma!"

Bersamaan dengan sound efek berbunyi "ta-da!", kakak beruangku tiba-tiba muncul dari bawah tanah.

"…..Apaaaaa?"

Dia masih hidup.

Yah, mengingat bahwa status miliknya tertutup warna hitam, aku masih tidak terlalu paham apa gunanya hal itu. Selain itu, kenapa dia memegang sekop di tangan kanannya bukannya Gatling gun?

Tidak mungkin, apakah dia menggunakan itu untuk menggali tanah sampai dia mencapai tempat ini?

"Terowongan bawah tanah sekarang dibuka untuk umum!!" 

Beberapa detik kemudian, tanah sedikit bergetar, dan dengan suara tanah dan pasir yang berjatuhan, lubang tempat kakakku keluar telah tertutup.

"Oh tidak, itu langsung tertutup-kuma!"

Diam.

"Jadi kau baik-baik saja, kakak."

"Yap! Sekelompok pecundang itu telah dirubah menjadi daging cincang olehku dan bentuk ke-empat milik Baldr!"

"Ke-empat! Bukankah Embryo milikmu adalah Gatling gun itu?"

"Yang sebelumnya adalah bentuk ke-dua miliknya."

Kurasa ada banyak bentuk, lalu.

"Kupikir kamu tidak mengetahui hal ini, tetapi tergantung pada Embryo, itu dapat dengan bebas menggunakan bentuknya yang sebelumnya. Dan yang dimiliki oleh Kuma-niisan adalah jenis yang sangat bervariasi."

…. Kuma-niisan? Apakah dia berbicara tentang kakak-ku?

Yap, benar.

"Apakah dali yang ada disana adalah Embryo milikmu, Ray?"

Dark Loli. Disingkat Dali. Penamaan yang sangat buruk.

"Senang berkenalan denganmu. Saya adalah Embryo milik Ray Starling, Maiden-with-Arms, Nemesis. Tolong perlakukan aku dengan baik, okay, Kuma-niisan?"

Kelihatannya, Nemesis berniat untuk menganggap kakak-ku sebagai "Kuma-niisan".

"Semuanya baik-baik saja kakak, tetapi karena kau masih hidup, kau harusnya kembali lebih cepat, aku hampir saja mati disana."

Sekitar empat kali.

"Itu akan sulit dilakukan-kuma. Bagaimanapun, di bawah tanah, aku telah berjuang melawan sekelompok Demi-Dragon pecundang."

Sekelompok…. Demi-Dragon?

"Mereka berkumpul di dalam rongga bawah tanah yang besar. Maaan. Aku tidak benar-benar membenci serangga tapi itu benar-benar menakuti-kuma."

"...….."

Monster itu? Sekelompok dari mereka?

…. Aku bersyukur aku tidak berlama-lama berada di dalam dungeon itu.

"Berpikir bahwa ada banyak monster seperti itu yang muncul disini…. "Rookie Killer" terlalu menakutkan."

Atau harus kukatakan, seperti yang diduga dari mesin pembuat trauma.

"Bukan itu, sejak awal, tidak ada satupun Demi-Dragon yang tinggal disini…."

"Eh?"

"Bagaimanapun, aku menyingkirkan setiap Demi-Dragon yang dapat kutemukan dibawah sana, jadi mereka tidak dapat berkembang biak ditempat ini lagi. Nah, kesampingkan masalah itu, ayo kita pulang. Kita harus membawa Milia-chan ke rumah, kau tahu."

"Itu benar, ayo kita pergi."

Dengan itu, diikuti oleh Liliana dan Miliane, aku mulai berjalan kembali menuju kota bersama dengan Nemesis dan kakak beruangku.

Karena Ibukota tidak terlalu jauh dari dungeon itu, kami sampai dengan cepat, mengucapkan kata perpisahan sesaat setelah Liliana dan adiknya melewati gerbang. Pada kesempatan itu, wanita itu menegaskan. "Aku pasti akan membalas budi ini", sedangkan Miliane yang sekarang telah terbangun memberikan masing-masing satu "Buah Rem" miliknya yang berharga kepada kami dari dalam keranjangnya, dan mengatakan, "Terima kasih".

Akhirnya, ketika aku mengamati kedua saudara itu, mereka saling bergandengan tangan saat mereka pulang…

"Objective dari Quest "Orang Hilang——Miliane Grandria" telah tercapai."

Ditampilkan didepanku, dan aku merasa bahwa, pada akhirnya, quest ini telah selesai.

"Akhirnya selesaiiiii….."

Sejujurnya, aku berakhir mengalami pengalaman yang sangat mengerikan tepat di awal game ini….

"Jadi hadiahnya adalah satu buah Rem, huh? Cukup buruk untuk semua masalah yang kuhadapi."

Buah dengan harga sekitar 500 yen, kurasa. Namun , aku percaya bahwa ada yang lebih baik selain hal itu.

Aku membersihkan buah Rem itu dengan bajuku dan mengambil satu gigitan. Sementara memiliki rasa yang mirip dengan strawberry, teksturnya mirip dengan apel. Tapi rasa buah yang ada di dalam mulutku jauh lebih enak dari pada strawberry maupun apel.

Itu adalah rasa manis dari penyelesaian.

"Oookay lalu, saatnya kita memulai perayaan-kuma! Mari kita makan malam-kuma. Karena ini ada hari pertama Ray disini, aku sudah mengatur pesta besar untukmu."

"Begitukah?"

"Aku telah menyiapkan tumpukan daging dan sayuran untuk mengisi perut kita-kuma. Mereka juga berkelas tinggi-kuma."

"Oho, Jujur Anda telah menarik perhatianku."

Tampaknya itu lezat. Bahkan kelihatannya Nemesis memiliki pendapat yang sama… tunggu, jadi Embryo juga makan makanan?

"Sebagai makanan penutup-kuma, aku membuatnya menggunakan "Buah Rem" ."

"Ooohh…. Huh?"

"Hanya untuk makan malam, aku pergi ke pasar pagi-pagi sekali dan membeli semua "Buah Rem" yang ada disana. Ini adalah semua makanan yang dapat kau makan."

"… Hei."

Tentunya, alasan mengapa Miliane pergi ke Old Reve Orchard adalah karena mereka kehabisan buah itu, kan?

Maka, dengan kata lain….

"Sialan kau, kakak beruang, kau adalah orang yang memulai semuanyaaaaaaaaa!!!!!"

Pada hari itu, teriakan memekakkan telinga milikku bergema di Ibukota.

***

Hari itu, kakak-ku telah memesan tempat makan malam di restoran favoritnya. Sebagai sebuah tempat yang dikelola oleh player, tempat ini tidak hanya menyajikan makanan; contohnya, jika kau membawa bahan makananmu sendiri, restoran ini akan memasakkan bahan itu untukmu. Tampaknya, sebelumnya telah memberikan bahan makanan dalam jumlah besar kepada mereka.

"Oke, sekarang untuk merayakan hari pertama Ray disini dan juga Penyelesaian Quest pertamanya, bersulang-kuma."

""Besulang!""

Sementara aku dan Nemesis bersulang dengan minuman yang mirip dengan jus jeruk, kakak-ku bersulang dengan Rem Wine (Wine yang terbuat dari buah Rem). Sepertinya game Infinite Dendrogrammenetapkan batas umur berdasarkan negara tempat tinggal masing-masing orang; sampai aku berumur 20 tahun, aku tidak diperbolehkan meminum alkohol di dalam game.

Lebih spesifiknya, aku mendengar bahwa perbuatan cabul diberi batasan 18 tahun sementara minum alkohol dan merokok diberi batasan 20 tahun.

Haruskah kukatakan bahwa itu adalah sesuatu yang baik dan bermanfaat? Atau sebenarnya, setelah beberapa saat itu adalah sesuatu yang tidak baik dan tak bermoral?

"Bah, karena sifat kekanak-kanakan milik Master, Saya juga tidak diperbolehkan minum alkohol. Itu akan memakan waktu enam tahun bagiku disini, itu terlalu lama."

"Jika kita menilai dari penampilan saja, diantara orang-orang yang ada disini, kau harusnya adalah orang yang berada pada tempat kedua diantara orang-orang yang seharusnya tidak meminum alkohol."

Kakak-ku berada ditempat pertama. Dan karena berbagai macam alasan.

Aku melihat ke arah kostum beruang yang meminum alkohol menggunakan sebuah cangkir.

"chomp, chew, munch, munh. Ayo, makanlah sampai kau tidak sanggup makan lagi. Ambil beberapa daging dan lahap itu juga. Chomp, chew, munch, munch."

Sambil memakan makanan yang telah tertumpuk diatas meja, kakak-ku juga mendorong kami untuk melakukan hal yang sama. Tidak, tunggu sebentar, dia masih dapat makan dan minum sambil berada didalam kostum itu? Equipment itu tampak cukup canggih dalam beberapa poin yang aneh.

"Baik baik… gasp! Apa ini, ini enak gila!"

Ketika aku mencoba memakan makanan aneh yang ditawarkan oleh kakak-ku, aku langsung terkejut oleh rasanya. Meskipun itu terbuat dari bahan dan cara masak yang tidak diketahui, karena beberapa alasan aku dapat memahami bahwa kelezatan mereka telah dikeluarkan dengan sempurna—dan sialan, ini luar biasa enak.

"Pemilik restoran ini adalah player yang memiliki kemampuan "memasak" kelas atas, "Star Chef". Dalam istilah dunia nyata, kau dapat mengatakan bahwa keahliannya yang benar-benar terlatih setara dengan koki bintang tiga."

"Namun, setelah makan dalam jumlah besar disini dan kemudian kembali ke dunia nyata, bukankah kita akan mengalami perbedaan dalam sensasi?"

Kau lihat, pada saat masuk waktu makan malam di dunia nyata, aku sudah pasti merasa lapar—bukan rasa kenyang.

"Kalu dipikir-pikir, diluar game ini, aku masih berbaring diatas tempat tidur, kan?"

"Tepat, dan di dunia ini, selain tidur, tidak ada satu hal pun yang akan berpengaruh di dunia nyata. Kebetulan, bahkan jika kau tidur selama 6 jam disini, kau hanya akan tertidur selama dua jam di dunia luar."

Dan kemudian dia menjelaskan hal itu sedikit lebih luas.

"Sebagai contoh, coba pikirkan fakta bahwa satu hari di dunia nyata sama dengan tiga hari disini. Jika kau terbangun 18 jam dan tidur selama 6 jam di dunia nyata, mengulangi proses itu sebanyak tiga kali, itu akan berarti di dunia nyata, kau akan tetap terjaga selama 6 jam dan tidur selama 2 jam setiap kali, dengan total 24 jam—atau satu hati penuh jika seperti itu. Ketika kau tidak tidur di dunia ini, otakmu tetap terjaga sama seperti biasanya, kau tahu."

Dengan kata lain, jika kau mulai bermain Infinite Dendrogram tepat sebelum tidur dan menghabiskan sepanjang malam berada di dalamnya tanpa tidur, kau akan datang ke sekolah atu tempat kerja sambil mengusap matamu yang mengantuk.

"Lalu, fenomena fisiologis seperti lapar atau kebutuhan untuk pergi ke kamar mandi akan tetap bekerja secara normal di dunia nyata. Kapanpun tubuhmu membutuhkan sesuatu, sebuah pemberitahuan akan tampil didepanmu."

Seolah-olah diberi aba-aba, sebuah window muncul di sudut pandanganku.

"Pemberitahuan: Desakan Buang Air Kecil"

"Pemberitahuan: Lapar"

Hmm, begitu.

"Oke lalu, aku akan log out sebentar."

"Tentu, kembali secepat yang kau bisa, aku akan menunggu."

"Cepatlah. Tanpa Anda ada disini, Master, Saya tidak dapat memakan makanan ini."

"Baik baik."

Akhirnya, aku memilih pilihan "Log Out" dari "Menu Utama"

"Log out Sekarang"

"Untuk Login selanjutnya, apakah anda memilih untuk muncul di save point anda atau posisi anda saat ini?"

"Posisiku saat ini."

"Baiklah"

"Kami akan menunggu Anda kembali"

Saat tubuhku menghilang dari dunia ini, seperti terbangun dari mimpi, kesadaranku menghilang dari Infinite Dendrogram.

***

"….. Whoa."

Hal pertama yang kulakukan setelah log out adalah memeriksa jam.

Sudah berlalu hampir 3 jam sejak aku mulai bermain game. Waktu benar-benar berjalan 3 kali lebih cepat di dalam Infinite Dendrogram.

Setelah memiliki kesan mendalam untuk sesaat, aku pergi ke kamar mandi.

Lalu, meskipun aku sudah memakan sesuatu di dalam game, tubuhku masih merasa kelaparan, jadi aku makan makanan dengan nutrisi seimbang dan minum air mineral.

Untuk jaga-jaga, aku memeriksa apakah handphone-ku menerima pesan atau telepon, tapi sepertinya tidak ada. Aku juga mencoba melihat beberapa situs berita di komputerku dan tidak menemukan berita yang berarti.

Setelah itu, hanya sebentar berlalu dan aku akhirnya kembali kedalam game.

***

"Bagus sekali, selamat datang kembali-kuma"

"….Oi."

Ketika aku kembali, hidangan yang ada diatas meja telah benar-benar berubah. Kelihatannya, dia telah, memakan seluruh hidangan pertama tadi.

…. Bagaimana bisa satu orang memakan semua itu? Apakah lelaki ini benar-benar beruang?

"URRRAAHH!? à la carte yang kuinginkan telah hilang!"

Nemesis, yang kelihatannya telah muncul di sebelahku, meneriakkan hal itu.

Tunggu, "URRRAAHH"? Apakah dia akan melakukan "URRRAAHH*"?

"Tenang saja. Masih banyak makanan yang menunggu kita. Jika dijumlahkan dengan apa yang ada diatas meja saat ini-kuma, aku yakin mereka hanyalah 10% dari seluruh makanan yang ada-kuma."

"Mengapa ada sangat banyak makanan!? Itu cukup untuk puluhan orang!"

Dia bahkan tidak tahu bahwa Nemesis akan menjadi Embryo ku, jadi kenapa dia menyiapkan makanan sebanyak ini hanya untuk dua orang!?

"….. Oke, baik. Bagaimanapun, kakak, aku masih memiliki beberapa hal yang ingin kutanyakan."

"Bagaimana cara untuk mendapatkan Kostum beruang ini?"

"Bukan itu… tidak, tunggu, aku juga agak tertarik dengan hal itu, tapi bukan itu yang sebenarnya kumaksud."

Ada dua hal yang berhubungan dengan sistem dan satu hal yang berhubungan dengan Liliana yang ingin aku ketahui.

Kurasa aku harus mulai bertanya dari yang termudah.

"Ketika Embryo berevolusi, bentuknya juga akan berubah, kan?"

"Benar sekali-kuma. Karakteristik Baldr adalah sebuah senjata yang terus bertambah kuat setiap saat. Dia memiliki bentuk yang sangat besar setelah beberapa kali evolusi."

Dan kupikir Gatling gun itu sudah cukup besar… tapi itu hanya bentuk ke-dua miliknya. Embryo tidak dapat tumbuh lebih besar dari pada itu, kan?

"Ngomong-ngomong-kuma, aku tak dapat menunjukkannya kepadamu, tetapi bentuk ke-empat yang aku gunakan hari ini adalah sebuah tank."

"Sebuah tank!?"

Bahkan ada sesuatu seperti itu disini!?

"… Akankah Nemesis milikku akan memiliki bentuk yang berbeda dari bentuk manusia-nya yang sekarang? Seperti, sebuah tank atau yang lainnya?"

Gadis yang dimaksud, yang sedang makan disampingku, bergidik sambil mengeluh dengan, "Jangan bercanda."

"Meskipun evolusi dari sebuah Embryo bergantung pada Master-nya, Nemesis milikmu akan selalu berbentuk Maiden. Bagian "with-Arms" mungkin menunjukkan bahwa dia dapat berubah menjadi tipe yang berbeda."

"Sekarang saat kau menyebutkan hal itu, dia pernah berubah menjadi sebuah pedang… jadi bagaimana aku harus memperlakukan Nemesis sebagai apa?"

"Seperti yang kukatakan, Dia adalah Embryo bertipe Maiden yang dapat berubah menjadi tipe "Arms". "Maiden adalah, pada dasarnya, sebuah hybrid… sebuah Embryo yang merupakan gabungan dari dua tipe Embryo yang berbeda."

"Ohh."

Entah bagaimana itu tampak seperti aku mendapatkan tawaran "beli satu gratis satu" disini.

"Apa-apaan dengan pemikiran 'wanita murahan' itu" datang keluhan lain dari Nemesis.

"Kau tahu, aku memiliki kenalan yang sama sepertimu. Mereka juga memiliki Embryo bertipe Maiden, tapi 'dengan' jenis yang benar-benar berbeda. Dan saat ini dia telah mencapai bentuk Superior Embryo."

Superior Embryo?

"Itu adalah bagaimana kami menyebut Embryo yang telah mencapai bentuk ke-tujuh. Ada tiga saat selama evolusi dari sebuah Embryo dimana dia akan mengalami perubahan besar. Yang pertama adalah saat dia menetas dari bentuk ke-nol-nya. Yang kedua adalah evolusi tingkat lanjut dari bentuk ke-tiga ke bentuk ke-empat. Dan terakhir, perubahan besar yang ke-tiga adalah evolusi super dari bentuk ke-enam ke bentuk ke-tujuh. Saat ini, bentuk ke-tujuh itu dikenal sebagai Tingkat Akhir dari sebuah Embryo."

"Tingkat tertinggi, Superior Embryo."

Aku bertanya-tanya apakah suatu hari Nemesis dapat mencapai titik itu.

Yah, karena dia masih berada pada bentuk ke-satu, aku sejujurnya tidak tahu berapa lama yang dibutuhkan untuk sampai kesana.

"Kebetulan, kudengar bahwa di seluruh dunia ini, bahkan tidak sampai 100 orang yang telah berhasil sampai ke tahap Superior."

Kurang dari 100 orang dari jutaan orang yang bermain Infinite Dendrogram?

Seberapa berat perjalanan untuk mencapai hal itu…?

"Mereka pasti sekelompok hikkikomori."

"Sebenarnya bukan hanya waktu bermain yang membuat mereka sampai kesana. Ada banyak orang yang telah bermain sejak tanggal perilisan dan masih belum mencapai bentuk ke-tujuh. Sementara itu, di dalam kelompok terpilih itu, ada beberapa player baru bermain selama enam bulan."

Apakah itu berarti ada semacam faktor atau elemen khusus yang dibutuhkan oleh hal itu?

"Ah, Kakak, berpikir tentang hal itu, kau juga salah seorang yang bermain sejak tanggal perilisan, kan? Sejauh mana perkembanganmu saat ini? Berapa bentuk tertinggi yang dapat dicapai oleh Embryo-mu?"

"I-tu-ra-ha-si-a-ku-ma"

Ni orang ngajak gelud!

Juga, apa yang membuatnya menjadi lebih menyebalkan adalah bagaimana aku menyadari bahwa, ketika dia menjelaskan semua hal itu, kakak beruangku berbicara seperti orang normal, tetapi kapanpun dia ingin mengejekku, dia akan menambahkan permainan kata beruang dalam cara bicaranya.

Sementara itu, saat aku berbicara dengan beruang ini, Nemesis memakan semua makanan yang ada diatas meja kami.

….. Hei, kau adalah objek pembicaraan kami, kau tau?

***

Dan pesta makan malam dan sesi tanya jawab kami berlanjut

"Okay lalu, pertanyaanku selanjutnya adalah tentang posisi kita di dunia ini."

"Lanjutkan."

Memikirkan kembali ucapan dan perilaku Liliana, Aku kemudian mengajukan pertanyaan.

"Liliana memanggilku ' yang dipilih oleh ' atau sesuatu seperti itu. Dia tidak pernah menyebutku sebagai seorang player atau sejenisnya. Sejujurnya, Aku belum memahami apa status kita di game ini—apa posisi sosial yang dimiliki seorang player di dunia ini?"

Entah bagaimana, rasanya seperti dia tidak menganggapku sebagai seseorang yang memainkan game.

"Hmmm, kau dapat memahami sesuatu seperti itu setelah melihat Latar Cerita di situs resmi, sebagai contoh, tapi…. Kau harus menghabiskan waktu berjam-jam untuk membaca semuanya, jadi aku akan menjelaskannya secara singkat kepadamu."

Mengatakan hal itu, bagian "Penjelasan, Setting Dunia Ini" milik kakak-ku dimulai.

"Ada Master dan "Tian" di dunia ini. Setiap dari kita sebagai player dikenal disini dengan julukan Master. Itu memiliki arti yang mirip dengan 'Orang yang dipilih oleh Embryo '"

Itu mengingatkanku, Nemesis juga menggunakan kata "Master" saat memanggilku.

"Master dipilih, menjaga dan menggunakan sebuah Embryo. Meskipun mereka adalah makhluk dengan kekuatan besar, Master memiliki batasan tertentu."

"Batasan?"

"Tubuh mereka yang sering dikirim ke "dunia lain"."

….. Hm?

"dapat menghilang dari dunia ini hanya dalam beberapa menit, dalam kasus yang pendek, atau bahkan beberapa hari dan bulan dalam kasus yang panjang. Kadang mereka kembali tepat di tempat mereka menghilang sebelumnya. Di lain waktu, mereka di pindahkan ke tempat khusus yang disebut "Save Point"."

Tidak, tunggu, itu….

"Namun, setiap kali seorang Master mati, tubuh mereka akan segera dipindahkan ke dunia lain dengan bantuan Embryo mereka, dan membuat mereka dapat bertahan hidup. Dalam kasus ini, mereka tidak akan kembali ke dunia ini setidaknya untuk tiga hari."

"Pada dasarnya, hukuman kematian player dan waktu mereka logout…. Termasuk kedalam hukum dasar dunia ini?"

"Begitulah."

"….. whew."

Pengembang yang cukup pintar.

Dari kontak yang aku lakukan dengan Liliana dan Miliane, aku merasa bahwa proses pemikiran mereka memiliki level yang sama dengan manusia biasa. Agar para Tian dapat tinggal disini tanpa menyadari bahwa ini ada sebuah game, para pengembang mendefinisikan "kembali kedunia nyata" dan "keabadian" yang dimiliki seorang player sebagai hukum dasar dunia ini.

Bagitu, itu lebih baik dari pada yang kuharapkan.

"Ngomong-ngomong, ada beberapa player yang berkeliling sambil mengatakan bahwa dunia ini adalah game, tapi para Tian hanya menganggap mereka sebagai " malang yang kehilangan pikirannya setelah dikirim kedunia lain.""

"… Aaahh…."

"Sebagai hasil dari mereka yang menghilang secara tidak teratur, hampir tidak ada player yang mengambil posisi penting di negara ini. Bahkan jika seseorang ingin memasuki Knightly Order atau sejenisnya dengan tujuan untuk bekerja sebagai "Ksatria", mereka tidak akan diberikan job biasa, melainkan job khusus untuk Master."

Dengan kata lain, job yang dipercayakan kepada player adalah job yang bahkan jika di tengah menghilangnya mereka secara acak, itu tidak akan menyebabkan masalah.

"Yah, mengingat hanya dengan memiliki Embryo membuatmu menjadi aset besar bagi kekuatan militer negara ini, ada banyak kasus dimana job yang ditawarkan kepada player memiliki bayaran yang jauh lebih tinggi dari pada pekerjaan tian."

Aku ingin tau apakah mereka memerintahkan seseorang untuk melakukan hal-hal seperti membasmi monster sendirian.

Okay, aku sudah mendapat jawaban dari pertanyaan terbesar terkait sistem game. Selanjutnya adalah…

"Kak, apakah terjadi sesuatu antara kau dan Liliana di masa lalu?"

"Hum, Apa yang kau katakan? Aku sama sekali tak mengerti."

"Jangan pernah mencoba untuk menghindari pertanyaan. Liliana berperilaku seolah-olah dia telah mengenalmu dengan baik."

Selain itu, dia tampaknya tidak memiliki kesan yang sangat baik tentang kakak.

"Apa yang kau lakukan?"

Tidak mungkin, apakah kakak-ku melakukan sebuah tindakan fisik kepadanya?

Apakah itu seperti, "Yaay, ada seorang ksatria wanita asli-kuma! Ohh, aku tidak bisa menahannya lagi-kuma!" dan kemudian dia memeluknya?

"Aku tidak melakukan apapun."

Namun, mengkhianati harapanku, kakak-ku menjawab dengan nada serius.

"Karena aku tidak melakukan apapun…. Dia memendam dendam terhadapku."

"Apa maksudmu?"

Jika dia tidak melakukan apapun, lalu kenapa?

"Ini akan menjadi sebuah cerita yang panjang. Dan berkebalikan dengan apa yang kukatakan sampai sekarang, ini bukanlah sesuatu yang menyenangkan."

"Aku tidak peduli."

Mendengar jawabanku, dia mengambil nafas panjang dan mulai berbicara.

"Dua bulan yang lalu, atau enam bulan dalam waktu game, ada sebuah perang. Itu adalah aksi militer agresif yang dilakukan oleh Negara Mesin, Negara Kekaisaran Dryfe, terhadapap Kerajaan Altar."

Negara Mesin, Negara Kekaisaran Dryfe.

Itu adalah salah satu negara yang dapat dipilih oleh player pemula untul berafiliasi dengannya, sebuah negara yang mengembangkan sesuatu yang dapat dianggap sebagai bid'ah di latar dunia fantasi: sebuah peradaban teknologi.

…..Okay, aku seharusnya tidak berbicara tentang bid'ah mengingat salah satu saudaraku adalah beruang yang menaiki tank.

"Alasan penyerangan negara itu adalah keinginan mereka untuk menguasai wilayah subur yang dimiliki Altar. Tapi dalam konteks asli game, alasan sesungguhnya adalah——sebuah War Event."

Sebuah War Event.

Itu juga merupakan sesuatu yang tertulis di petunjuk game.

Sebagai sebuah pertempuran skala besar antar negara, itu seharusnya menjadi sebuah Quest besar yang mempertaruhkan nasib semua orang yang berafiliasi dengan masing-masing negara tersebut.

"Dalam perang penentuan seperti itu, dan tian sama-sama berpartisipasi. Yah, karena itu adalah event yang jarang terjadi, itu mengambil panggung utama di game… namun…."

Kakak-ku berhenti sesaat dan kembali menghela nafas.

"Kerajaan Altar mengalami kekalahan telak. Kerajaan tidak hanya kehilangan sepertiga wilayahnya, tapi juga kehilangan penyihir istana, yang merupakan seorang Great Sage, setengah dari seluruh knightly order dan bahkan sang Raja, semuanya mati. Dengan kata lain, apa yang kukatakan adalah bahwa orang-orang penting yang terkait dengan manajemen negara telah tewas selama pertempuran."

"….. Bagimana mereka bisa kehilangan sebanyak itu? Apakah Dryfe benar-benar kuat?"

Tidak, itu tidak mungkin.

Aku dapat mengerti jika itu terjadi di dunia nyata, tapi karena kami berada di dalam sebuah game, itu seharusnya sudah memiliki setidaknya sebuah cara untuk menyeimbangkan kekuatan perang antar negara.

"Kekuatan setiap negara seimbang satu sama lain. Kekuatan negara, level prajurit dan bahkan kekuatan tempur dari tokoh utama yang mereka miliki adalah sama. Namun, perbedaan itu datang dari sesuatu yang melampaui semuanya yang baru saja kukatakan: Kekuatan milik Master ."

"Jadi, maksudmu Dryfe memiliki begitu banyak player, Kerajaan hanya bisa mengalah dengan perbedaan anggota yang berafiliasi, kan?"

Dryfe tampaknya merupakan semacam negara yang akan sangat menarik bagi mereka yang mencintai karakteristik utamanya; hasilnya, negara itu dapat mengumpulkan player dalam jumlah besar.

Namun, jika itu masalahnya, bukankah Kerajaan Altar juga sama…?

"Hmm tidak? Altar kalah karena banyak Master yang harusnya mampu berpartisipasi dalam perang… tidak melakukan hal itu."

"Apa?"

Aku baru saja mendengar sesuatu yang tak terduga.

Bukan hanya event yang menjadi sorotan, tapi juga nasib dari Kerajaan di pertaruhkan di perang itu.

Jadi kenapa? Kenapa mereka tidak berpartisipasi?

"Begaimana aku mengatakannya…. Raja Altar adalah pribadi yang "kuno". Dia adalah tipe orang yang berani membuat sebuah pidato seperti, "Kerajaan sedang berada dalam kesulitan. Wahai para pejuang di Kerajaan kami, ini adalah waktu untuk bangkit dan bertarung!" dan kemudian berdiri di garis depan. Dan…. Itu."

"Itu?"

"Dia tidak akan memberikan imbalan apapun. Raja percaya bahwa selama seseorang menjadi milik negara ini, orang itu akan secara alami melawan keadaan sulit yang mereka hadapi."

…. Yah, Kerajaan sedang berada pada situasi hidup dan mati jadi mau bagaimana lagi, tapi itu masih terasa sedikit pelit.

Aku bertanya-tanya, apakah itu karena tema Abad Pertengahann yang dimiliki negara ini? Akankah tindakannya dianggap "biasa" dari sudut pandang itu?

"Tentu saja, Master… para player memang menikmati dunia ini, tapi hidup mereka tida dipertaruhkan disini. Apakah mereka mati atau negara ini hancur, satu-satunya hal yang menunggu mereka adalah larangan login selama 24 jam. Akibatnya, karena tidak ada keuntungan dari hal itu, banyak player yang menganggap berpartisipasi peperangan itu sia-sia."

Bagiku, aku pasti akan merasa sebaliknya: karena hukuman kematian hanyalah larangan login, aku akan dengan senang hati bergabung dalam pertarungan. Tapi, yah, semua orang berbeda.

Menggunakan item penyembuh selama pertempuran sudah akan memakan biaya dari player; apalagi, jika equipment seseorang hancur saat melawan musuh yang kuat—seperti player lain—akan menjadi kerugian besar bagi player tersebut.

"Yang juga membuat perbedaan besar mengenai hal ni adalah bahwa musuh, Dryfe, telah memutuskan standar hadiah perang yang jelas. Lebih jelasnya…."

Rupanya, negara itu telah melakukan tindakan yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

Untuk setipa prajurit Kerajaan Altar yang dikalahkan, seseorang akan menerima 5000 Lir.

Untuk setiap pemegang … atau , hadiahnya adalah 50000 Lir.

Selain itu, sepertinya bagi mereka yang membunuh tokoh utama Kerajaan akan menerima berbagai macam keuntungan sebagai bonus, seperti item langka dan perlakuan yang menguntungkan didalam negara mereka.

Hal itu mengakibatkan peningkatan moral di kalangan para player Dryfe; di sisi lain, motivasi dari para player Altar turun drastis.

"Bahkan ada beberapa player yang menyerukan suara mereka, mengatakan hal-hal seperti, "Aku ingin berpartisipasi di sisi Dryfe", dan, "Jika negara ini runtuh, mungkin akan terjadi sebuah event langka.""

"...…."

Sebagai seorang gamer, bukan berarti aku tidak dapat memahami alasan dibalik hal itu.

Itu bukan berarti aku tidak bisa, tapi….

"Dan terakhir, pukulan telak yang membuat Kerajaan Altar mengalami kekalahan telak adalah fakta bahwa seluruh Big Three… peringkat teratas dari Kill, Duel, dan Clan Ranking tidak berpartisipasi dalam perang itu."

"Ranking? Apakah game ini juga memiliki hal itu?"

"Yap, hal itu ada disana."

Kakak-ku menjawab sambil menunjuk keluar jendela.

Restoran yang kami tempati menghadap air mancur alun-alun, yang sama dengan yang kaim gunakan sebelumnya sebagai titik pertemuan awal kami. Dia menunjuka ke arah air… sisi air mancur, dimana sebuah papan pemberitahuan mengesankan tertanam disitu.

"Itu adalah Ranking Board Kerajaan Altar. Itu diperbarui setiap tiga bulan dalam game."

Atau sebulan di dunia nyata.

"Pertama. Ada Kill Ranking, dimana orang-orang bersaing dengan prestasi mereka dalam membunuh monster. Lalu, kita memiliki Duel Ranking, dimana persaingan terletak pada catatan milik seorang player dalam sistem PVP. Terakhir, ada Clan Ranking yang membandingkan ukuran setiap clan disini. Ranking Board itu menampilkan 30 player dengan peringkat tertinggi dari masing-masing kategori."

"Oohh."

"Yang terpenting disini, adalah bahwa hanya mereka yang masuk kedalam Ranking Board itu yang diperbolehkan mengikuti perang. Tapi kemudian, mengenai Ranking Clan, setiap anggota dari tiga puluh clan itu dapat berpartisipasi dalam pertempuran, sehingga mereka bahkan dapat bertindak seperti tentara bayaran, membiarkan orang masuk ke clan mereka untuk sementara agar juga dapat berpartisipasi dalam pertempuran. Sebenarnya, itulah yang dilakukan Master di Dryfe."

…. Memang.

Namun, bagaimanapun, itu berrti bahwa jika seorang player tidak ada dalam satupun kategori di ranking itu, mereka tidak akan dapat ikut dalam pertempuran. Dan kemudian, pada peristiwa perang itu, saat Kerajaan meminta orang-orang yang dikenal dengan untuk berpartisipasi—merea yang berdiri di puncak masing-masing kategori ranking—tampaknya inilah yang mereka katakan:

"Aku tidak ingin sembarangan menunjukkan wajahku ke publik saat berpartisipasi dalam event berskala besar seperti itu." – "King of Destruction" sang Unknown, Kill Ranking #1.

"Aku tidak tertarik dengan pertarungan yang kacau." – "Over-Gladiator", Figaro Duel Ranking #1.

"Kami tidak dapat mencapai kesepakatan dalam negosiasi dengan kerajaan, jadi…." – "High Priestess", Tsukuyo Fuso, pemilik dari Lunar Society, Clan Ranking #1.

Akibatnya, motivasi player berperingkat lainnya, yang sudah sangat rendah, menjadi anjlok. Mereka sudah dapat melihat bahwa itu akan menjadi sebuah pertempuran kekalahan bagi Kerajaan.

Ketika perang akhirnya dimulai, Altar kehilangan banyak player berperingkatnya. Sepertinya satu-satunya yang ikut adalah beberapa clan berperingkat, anggota dari berbagai fan club NPC populer—seperti Liliana—dan player naif, yang semuanya dibayar untuk bergabung sementara dengan clan beranking.

Hasilnya adalah… apa yang dapat kau sebut "tontonan menyedihkan".

Itu tidak kurang dari terinjak-injak sepenuhnya di medan pertempuran. Tentu saja, ada perbedaan jumlah player, tapi diatas itu semua, apa yang mengakhiri seluruh harapan yang dimiliki Kerajaan adalah fakta bahwa, di sisi Dryfe, seluruh top ranker ikut berpartisipasi.

"King of Beast", nama tidak diketahui, Kill Ranking #1 di Negara Kekaisaran Dryfe.

"Hell General", Logan Godhart, Duel Ranking #1 di Negara Kekaisaran Dryfe.

"Giga Professor", Mr. Fanklin, pemilik Triangle of Wisdom, Clan Ranking #1 di Negara Kekaisaran Dryfe.

Dua dari mereka bertiga adalah Master dari Superior Embryo, jadi kekuatan mereka sangat luar biasa.

Karena para top ranker disisi Dryfe itu, mareka berhasil menghancurkan Raja Altar, dan juga membunuh dua NPC terkemuka lainnya: Komandan Royal Guard dan Great Sage.

"Jika hal itu terus berlanjut, tanpa diragukan lagi, Negara ini akan mengalami kehancuran total. Namun, tepat ketika sepertiga wilayah Kerajaan telah dikuasai oleh musuh, negara ketiga, Caldina, ikut bergabung dan memulai invasi terhadap Dryfe. Selain pasukan yang ditempatkan di wilayah yang didapat, Negara Mesin itu menarik mundur seluruh pasukannya dan, sebagai hasilnya, Kerajaan Altar masih bisa bertahan."

Terlepas dari itu—lanjut kakak-ku—Caldina telah mundur dari wilayah Dryfe, sehingga hanya menyisakan beberapa bulan lagi dan Negara Kekaisaran itu akan kembali menyerang negara ini.

"....."

….. Begitu, cerita itu memang tidak menyenangkan.

Kota ini—negara ini telah berada diambang kehancuran.

"Dan bagaimana dengan dendam Liliana kepadamu?"

"Aku juga salah satu player berperingkat yang tidak berpartisipasi dalam perang itu. Kau lihat, meskipun kami memiliki kekuatan bertarung yang cukup, kami tidak ikut dalam pertempuran, jadi kami pada akhirnya dibenci. Dan kelihatannya, Kapten Imperial Knight sebelumnya, salah seorang yang mati dalam pertempuran itu, adalah Ayah Liliana dan Milia-chan."

"….Sial."

Sungguh, cerita ini sama sekali tidak menyenangkan.

"Jadi, setelah mendengar 'cerita tidak menyenangkan' seperti itu, apa yang akan kamu laukan tentang hal itu, Master?"

Namesis, yang telah menghabiskan waktunya dengan makan tanpa mengikuti percakapan, bertanya kepadaku.

"Ini bukan masalah dari apa yang akan kuputuskan, sungguh."

Apa yang akan aku lakukan saat Dryfe menyerang?…. Yah, tidak ada gunanya menyusahkan diriku dengan pertanyaan itu karena, di dalam hatiku, keputusanku telah kubuat.

"Kau tau, bahkan jika mereka tidak memberikan hadiah, kupikir aku tidak akan menolak berpartisipasi. Aku percaya bahwa ada hal yang baik dalam menolong negara ini, bahkan jika melakukannya membutuhkan biaya."

Dari sudut pandang hal itu yang merupakan sebuah event game.

"Ya, aku setuju denganmu. Tapi pada saat itu, sentimen yang tersebar diantara para player adalah sebuah keinginan kuat untuk memboikot dan menolak negara yang mereka anggap "agak pelit". Aku bahkan merasakan itu, mungkin, Dryfe telah merencanakan untuk membuat suasana seperti itu dengan memberikan imbalan yang luar biasa tersebut kepada para playernya."

Jika itu masalahnya, maka Kerajaan Altar sebenarnya telah kalah dalam hal strategi bahkan sebelum pertempuran pertama pecah.

"Jadi kenapa kau tidak melakukan apapun, kak? Apakah itu karena hadiah yang kecil?"

"…. Dalam kasusku, jika equipment-ku pecah itu sama saja dengan menunjukan wajahku yang sesungguhnya kepada semua orang."

"...….."

Aahh, yeah.

Itu memang masalah yang besar.

"Yah, setelah itu aku berhasil mendapatkan kostum "Penyamaran Beruang" ini, jadi kali ini aku akan berpartisipasi."

Tentu saja, dari statusnya, bonus defense dan pengurangan physical damage yang dimiliki oleh kostum itu benar-benar menakjubkan.

Tapi bagaimanapun aku melihatnyam kostum beruang itu hanyalah equipment lelucon.

"Namun, bahkan jika aku ikut ambil bagian dalam pertempuran selanjutnya, sisi yang lain pasti telah memperkuat pasukan mereka. Sisi kita, di sisi lain, akan melemah, jadi hal-hal yang cukup parah mungkin terjadi."

"Melemah?"

"Setelah Kerajaan dikalahkan, ada sebuah "Event Perpindahan", dimana banyak player mengubah afiliasi mereka ke negara lain. Itu sangat buruk bahkan ada beberapa NPC yang meninggalkan negara ini, dan di forum orang sering mengatakan hal-hal seperti, 'Kerajaan Altar? Negara itu sudah tidak menyenangkan lagi" dan "Itu. Sudah. Berakhir'."

"..."

Ada yang berpindah, orang yang menjadi pengungsi dam rasa pengunduran diri yang meluas.

Ini tampak sukup realistis, terjadinya sebuah event yang mengarah pada runtuhnya sebuah nagara.

"Dalam update terbaru, 70% dari player beranking telah digantikan…."

"Huumm."

Sebaliknya, dapat dikatakan bahwa sekarang adalah kesempatan untuk menjadi "ranker".

"Lalu, kurasa aku akan memulai petualanganku dengan pemikiran itu."

Setelah mendengarkan cerita itu, aku menetapkan sebuah tindakan.

Atau lebih tepatnya, tindakanku tetap sama, tapi tujuanku meningkat.

"Apakah Anda sudah memutuskan sebuah tujuan baru?"

Setelah mendengar suara Nemesis, aku mengangguk.

"Diriku yang sekarang tidak dapat melakukan banyak hal, jadi aku tidak bisa berpartisipasi dalam perang itu."

Itulah mengapa…..

"Pertama, aku akan mencoba menaikan level… dengan tujuan untuk menjadi salah satu player beranking."

***

Bumi

Sebuah chat room di suatu tempat.

User saat ini: Professor

"Shogun telah bergabung"

"beastking telah bergabung"

User saat ini: Professor, Shogun, beastking

Professor: Malam semua.

Shogun: Selamat Malam.

beastking: yo.

Professor: Ok sekarang.

Professor: Apakah kalian berdua sudah melihat video yang kukirim melalui ?

beastking: yep.

Shogun: Itulah kenapa kita disini, kan?

Professor: Tentu saja.

Professor: Kalau begitu, mengenai upaya terbaru pada pemusnahan tian terkenal, jika aku harus mengatakan satu kata tentang itu…

Professor: Ahh, itu adalah sebuah kegagalan.

Shogun: Itu kegagalan.

Professor: Aku telah memenuhi dungeon dengan itu, kau tau.

Professor: Yah, gerombolan Demi-Dragon Worm itu telah benar-benar di musnahkan…

Shogun: Apakah tidak ada lubang pada rencanamu sejak awal?

Shogun: Maksudku, memberikan item penolak serangga kepada adik sang target dan "menuntunnya" menuju kebun itu.

Shogun: hanya menangkap target kedalam perangkap adalah lubang rancana itu sendiri.

Professor: Awalnya, aku menyusunnya untuk sesuatu yang berbeda…

Professor: Tapi karena beberapa alasan, buah Rem telah menghilang dari pasaran.

Professor: Bahkan sebagian kecil yang rencananya akan kugunakan untuk strategi itu telah hilang, lol.

Professor: Itu menjengkelkan kau tau.

Professor: Aku berencana memberikan buah rem beracun kepada adik kecil yang cantik itu.

Professor: Dan kemudian dia akan meracuni dan membunuh kakaknya untukku….

Professor: Adik: "Kakak, selamat ulang tahun!!"

Professor: Kakak: "Oh terimakasih, ugha agh!!"

Professor: Adik: "Kakaaaaaak!!!"

Professor: …. Itulah yang seharusnya terjadi. Sialan, itu cukup memalukan, kaaaan!? Sniff sniff, lol.

Shogun: Masalahnya disini sama sekali bukan ketidak beruntunganmu.

Shogun: Aku sedang membicarakan tentang bagaimana strategi yang telah kau rencanakan digagalkan.

Professor: Maan, beruang itu menakutkan.

Professor: Maju sendirian melawan hampir seratus Demi-Dragon Worm.

Professor: dan kemudian mendapatkan kemenangan "sempurna"? Aku tidak pernah melihat sesuatu seperti itu.

Professor: Lol, setiap monster itu setara dengan job lanjutan.

Shogun: Itu bukan sebuah prestasi yang benar-benar mengesankan.

Shogun: Itu adalah sesuatu yang dapat dilakukan oleh player kuat dan berlevel tinggi… bahkan aku dapat melakukannya.

Shogun: Tapi… seorang player tanpa job, orang berlevel 0 berhasil mengalahkan seekor Demi-Dragon Worm.

Shogun: Aku tidak ingat lelucon seperti itu pernah terjadi sebelumnya.

Professor: Ya ampun, apakah ini berarti Yang Mulia, Shogun, lebih berhati-hati kepada seorang pemula daripada beruang itu?

Shogun: Sigh…. Aku tak sabar untuk menghancurkannya.

Professor: Kau mulai lagi dengan kebiasaan bos jahat itu.

Professor: Tapi aku juga ingin melakukan hal itu! Lol.

Shogun: Bodoh! Aku serius.

Professor: Lol.

Shogun: Namun, aku tidak dapat menyangkal bagian "jahat" itu.

Shogun: "Runtuhnya Kerajaan", itu akan menjadi peristiwa penting pertama yang terjadi di game ini.

Shogun: Dryfe tidak bisa…. Tidak, kita tidak bisa menunggu kesempatan untuk mencapainya.

Professor: Yah, terakhir kali itu berakhir dengan beberapa orang penting dan sebagian wilayah yang diambil, itu sangat banyak….

Shogun: Aku memiliki pertarungan yang menyenangkan dengan Kapten Imperial Knigt itu.

Professor: Raja itu sangat membosankan.

Professor: Itu akan lebih bagus jika aku bertarung melawan sekumpulan prajurit.

Shogun: Dan sang Great Sage…. Bukankah beastking yang membununhnya?

Professor: Dia adalah salah satu yang kuat gila. Seperti yang diharapkan dari kekuatan tempur terbesar kita.

Shogun: Oi.

Professor: Ya ya, baiklah. Yang Mulia Shogun dan beastking adalah kekuatan tempur terbesar milik kita, lol.

Shogun: Hmpf, terserah. Aku akan menunjukkannya padamu di perang selanjutnya.

Shogun: Kali ini kita akan menghancurkan Kerajaan Altar.

Professor: Ya, lol, kau harus menunjukkan padaku apa yang kau miliki, ok?

Shogun: Ngomong-ngomong, beastking selalu diam selama ini. Apakah kau tidak ingin mengatakan sesuatu?

beastking: beruang itu… sangat…. Lucu.

Shogun: .........…

Professor: .........…. Lol

Shogun: ..... aku sama sekali tidak memahami seleramu.