webnovel

I have to Love You

WARNING! ADEGAN KERAS DAN DEWASA Emira Luciana, seorang gadis cantik dan jago bela diri itu, harus melarikan diri bersama sang ibu ke luar kota. Anak dari anggota mafia gelap melibatkan dirinya untuk bisnis mereka. Emira dan sang ibu tinggal di kota Jakarta. Dengan aset ibunya serta bantuan dari sang paman. Emira, mendapatkan pendidikan tinggi. Gadis tersebut bercita-cita menjadi seorang Polisi, namun ditentang keras oleh ibunya. Emira pun dipaksa oleh ibunya untuk bekerja di perusahaan stasiun televisi. Hingga ia merubah impiannya menjadi seorang Reporter. Serta memiliki impian menikah di bawah pohon Sakura. Akan tetapi, sang ayah mulai mengintai. Bermula dari sana, banyak misteri mengerikan datang ke dalam hidup Emira. Pekerjaan itu, mempertemukan Emira dengan sosok pria dingin. Jebran--CEO muda dan berkarya, membuat Emira terpikat kepadanya. Kelucuan, hingga sikap saling bertengkar itu terus berlanjut. Akankah Emira dapat meraih cinta itu? Mampukah Emira keluar dari segala misteri yang terus datang ke dalam hidupnya itu? Cover by : JIEUN DESIGN Follow my ig : @Rossy_stories Fb : Rossy

Rossystories · perkotaan
Peringkat tidak cukup
308 Chs

Badan Inteligen Negara.

Alasan Jebran mengulurkan waktu, masih ada yang harus a rencanakan sebelum itu. Jebran sedang mengumpulkan beberapa bukti agar memudahkan penangkapannya. Bukti-bukti tentang adanya kalau pekerjaan Mehmed benar-benar ilegal.

Jebran mulai menuliskan daftar bisnis yang ia kelola saat itu.

1. Penjualan wanita di beberapa tempat. Masih dalam pencarian.

2. Penipuan data jaringan.

Jebran menghentikan tangannya untuk menulis. Beralih mengambil ponsel di samping laptop.

Tut ....

Beberapa orang-orang yang bekerja menuju tempat itu.

("Halo,") ucap Jebran.

["Ada apa?"] sahut salah seorang pria dari dalam telepon.

("Apa kau sudah menemukan tempat-tempatnya?") tanya Jebran.

["Kami sudah mendapatkan lima tempat yang ada di Jawa Barat dan Lampung."]

("Kalau begitu, kirimkan datanya untukku!") pinta Jebran.

["Hem, baiklah."]

Jebran menghentikan percakapannya di telepon. Matanya kembali memfokuskan pada layar laptop pribadinya.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com