webnovel

Greentea Latte

VOL 3. {Greentea Latte Destiny (21+)} = Bab 215 Badboy dingin yang memiliki penyesalan besar kini telah menjelma menjadi pria tampan dan mapan di usianya yang tergolong muda, yaitu 22 tahun. Di usia tersebut, dia telah menyelesaikan S1 di Oxford dan menjadi CEO dari perusahaan Fedrick Company, perusahaan yang bergerak di bidang kuliner paling besar se-Asia Tenggara. Sayangnya, di usia yang tergolong cukup muda itu, dia sudah menjadi duda sehingga dia mati rasa terhadap wanita. Afka menjalani hidupnya dengan monoton, tanpa cinta dan kasih sayang. Hanya ada kebencian yang besar dalam hatinya kepada seseorang. Hingga suatu hari, dia bertemu dengan seorang gadis cantik yang sangat mirip dengan mantan istrinya. Sialnya, Afka mengenal dengan baik gadis itu. VOL 1,2. {Greentea Latte (18+)} = Bab 1-214 Afka Fedrick, seorang badboy tampan ala novel yang memiliki sifat yang dingin. Dia memiliki penyesalan terbesar dalam hidupnya. Penyesalan yang berhasil membuat hidup cinta pertamanya hancur berantakan. Ghirel Sananta, seorang gadis yang tertatih selama hidupnya. Tak ada kebahagiaan dalam kamus Ghirel sampai Afka hadir dalam hidupnya. Sayangnya, kebahagiaan itu hanya sesaat. Afka kembali menurunkan hujan padanya. Hujan badai yang membuatnya hancur berkeping-keping. Afka adalah penyebab kehancurannya. Afka adalah sosok yang bertanggung jawab atas rasa sakitnya. bagaimana kelanjutan kisah cinta sepahit Greentea yang terjalin diantara lembutnya Latte tersebut? by Depaaac_

Depaaac_ · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
369 Chs

-66- Siska Diculik

Burung berkicauan dengan pelangi membentang. Hujan baru saja reda menghantarkan udara dingin menyerbak. Cahaya matahari membias menelusup dari celah kaca. Cahaya hangatnya membelah dinginnya udara. Pohon-pohon bergoyang,hujan tersisa menetes dari dedaunannya.

Seorang pemuda membuka netranya perlahan. Dia menatap sekitar,menemukan seorang gadis yang tengah sibuk dengan alat-alat dapur bersama Bi Bina. Bibir Afka membentuk bulan sabit,sepertinya Ghirel sudah tenang. Tawa dan senyuman gadis itu telah kembali. Hingga matanya membentuk setengah lingkaran. Netra gadisnya menangkap Afka yang baru saja membuka mata. Dia tersenyum menghantarkan rasa senang hingga ke lubuk hati Afka.

"Kenapa gak bangunin aku?"tanya Afka. Dia baru sadar tidak sengaja tertidur di sofa ruang keluarga.

"Kamu nyenyak banget,kata Bibi kamu baru tidur tadi pagi."jawab Ghirel. Gadis itu terlihat berjalan ke arahnya dengan sebuah nasi goreng masakannya dengan Bi Bina.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com