Abang meninggalkan istrinya tidak hanya di tinggalkan kepada kedua adiknya, yang sudah pasti kapan-kapan akan ada urusan mendadak. Jadi sejak hari ini, ada dua pembantu pun sopir yang di pekerjaan abang secara tetap.
Tidak perlu di panggil lagi seperti sebelumnya, karena mereka bekerja 24 jam di rumah abang. Kamar kosong di belakang dijadikan tempat tidur bagi pembantu yang umurnya sudah 40 tahun ke atas, mereka sudah punya cucu pula. Abang mempekerjakan supir untuk istrinya agar jika nanti tidak perlu berkendara dengan ojol maupun grab, hanya perlu panggil supir selesai.
Ini sudah abang bahas dengan Tika kok, setelah menikah. Hanya saja terealisasikan tepat setelah Tika sakit.
"Mbak, siang begini mau kemana?"Tanya Hana yang langsung siaga melihat kakak iparnya rapih dengan dres selutut yang imut terpasang di tubuh mungil nan pendeknya.
"Mbak mau kerumaah bang Tara, nanti malam pualng kok. Mau ketemua sama Jasper, kau mau ikut?"Tanya Tika menawarkan.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com