Hiii
Happy Reading!
***
Ditinggalkan berdua dengan Rindu begitu saja membuat Samudera termenung. Tunggu, apa barusan Lazar memintanya menjaga Rindu? Itu berarti dirinya harus menginap dan merawat Rindu sampai sang gadis bangun? Ah, itu sedikit...
Blush!
Plak!
Sadar kalau pikirannya mulai negatif Samudera segera menampar pipi sendiri, bisa gawat kalau pikirannya tercemar. Lagi pula dia tidak benar-benar sendirian di kediaman Clerick. Masih ada para maid dan bodyguard yang senantiasa menjaga kediaman tersebut.
"Ahahaha, kau lelaki kardus, Samudera Timur.." ledeknya pada diri sendiri, setelah mengenyahkan pikiran tak baik. Samudera segera menggendong tubuh Rindu yang terkapar di lantai menuju kamarnya di lantai dua.
Peka dengan kesulitan Samudera, seorang maid yang tak sengaja melewati keduanya memencetkan pintu lift untuk Samudera. Ia memberikan senyum pada kekasih sang Nona muda. "Silakan, saya serahkan Nona Rindu pada anda.." ucap maid tersebut menunduk pada Samudera.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com