webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · perkotaan
Peringkat tidak cukup
1020 Chs

III-110. Bau Ayam Goreng

Lelaki jangkung mengetuk beberapa pintu rumah yang berada di cluster Thomas. Meminta tolong untuk di perkenankan memeriksa CCTV mereka. Sebagai besar langsung memasang ekspresi sinis, yang lainnya ramah mengizinkan, sebagian lagi memang tidak memilikinya.

Walaupun tidak semua CCTV yang dia periksa menampakkan temuan berarti. Vian mampu menarik benang merah pada rangkaian kronologi menyalanya lampu rumah Thomas secara mengejutkan.

Mengingat sidik jari pada tombol otomatis pembuka pintu ialah sidik jari Thomas sendiri. Vian mencoba membuat narasi ulang kronologi kejadian, narasi ala para penyidik di rangkai Vian pada file word di laptopnya.

Sambil menikmati teriknya matahari memasuki dinding kaca clusternya, lelaki jangkung duduk di ruang tengah beserta dua anak buahnya. Vian dengan sengaja tidak masuk kerja hari ini, ia izin menanggalkan pekerjaannya di lantai D.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com