webnovel

cinta sempurna wanita biasa

kisah yg sepertinya banyak terjadi dimasyarakat,ketika 2 anak manusia mengarungi bahtera rumah tangga diuji dengan keinginan sang pria yg ingin menjadikan wanita lain sebagai istri juga,karena alasan iba. apakah istrinya bersedia menerima kenyataan??? jangan lupa like dan vote ya ukhty

Utari_Cazali · Fantasi
Peringkat tidak cukup
25 Chs

pernyataan mengejutkan

saat masuk kedalam rumah,yang Ikhsan duga itu ruang keluarga,tampak aneka masakan berjejer rapi diatas tikar,anggota keluarga besar pak Bambang pun sudah bersiap menikmati santap siang dengan menu yang sederhana khas pedesaan tentunya

"ayo semua,makan yanf banyak,jangan lupa sebelum makan berdo'a terlebih dulu" kata ibunya pak Bambang mempersilahkan

saat makan suasana nampak hening,setiap orang disana begitu menikmati hidangan masing masing.bahkan Dindapun tak luput dari pandangan Ikhsan,sesekali pandangan mata mereka bertemu,tapi dengan segera Dinda mengalihkan pandangannya kesembarang arah.

tak lama acara makan siang pun usai,Dinda dibantu bibi nya membawa piring kotor ke dapur untuk dicuci,tapi saat Dinda hendak berlalu ,Ikhsan nampak berbicara

"Din,ada yang perlu mas sampein ke kamu sama Bapak ibu,Dinda langsung kesini sebentar ya"kata Ikhsan membuka percakapan

"ada apa nak Ikhsan,sepertinya serius sekali"tanya Bu Yanti

kemudian Dinda dan bibinya ikut bergabung setelah selesai membersihkan piring piring kotor di dapur

"pak,saya kesini sebenarnya untuk meminta izin meminang putri bapak" ucap Ikhsan to the point ,tanpa mengalihkan pandangannya ke arah Dinda

"saya berniat untuk mengikat putri bapak untuk saya jadikan istri,sebab diusia saya buka lagi saatnya untuk mengenal terlalu lama"lanjut Ikhsan berbicara

"seandainya bapak mengijinkan,Dinda tetap melanjutkan kuliahnya hingga lulus saya yang akan mengambil alih tanggung jawab bapak"Ikhsan masih melanjutkan ucapannya

"bapak tidak pernah mengijinkan anak anak bapak untuk berpacaran.Bapak juga sangat menghargai niat baik nak Ikhsan,tapi bapak menyerahkan semuanya pada putri bapak,dia yang berhak memutuskan jalan hidupnya,sebab dia pula yang akan menjalani kedepannya" jawab pak Bambang penuh wibawa,sambil terus menatap Dinda,ia masih tak menyangka putri kecilnya kini sudah dilamar orang,putrinya yang lemah lembut,yang santun dan teramat berbakti pada orangtuanya,ia tanpa sengaja meneteskan air mata,begitu pula sang istri,tak henti hentinya menatap anak gadisnya itu dengan berkaca kaca.

melihat kedua orangtuanya begitu terharu,Dinda tak kuasa jika harus menolak Ikhsan didepan keluarga besarnya,apalagi melihat semua mata menatap dirinya,menunggu jawaban darinya,ia ingin berteriak,menumpahkan segala kesalnya pada Ikhsan,ia ingin sekali berlari,menjauh agar tak lagi bertemu Ikhsan.tapi ia melihat ada pengharapan dimata orangtuanya,bagaimanapun beberapa bulan ini Ikhsan sudah seperti bagian keluarga sendiri,bahkan ibunya sudah menganggap Ikhsan seperti anaknya sendiri.ia takut jika harus memupuskan harapan orang tuanya.tapi hatinya tak semudah itu menerima,ia masih ingat betul kebohongan yang dilakukan Ikhsan,ia masih merasa kecewa pada Ikhsan.

sementara dihotel,Budi nampak berbincang dengan seseorang,ia melaporkan apa saja yang ia dan Ikhsan lalui di rumah itu,tak lupa iapun menjelaskan alasannya meninggalkan Ikhsan sendirian disana.nampaknya Budi begitu bersemangat menceritakan secara detail rencananya,kemudian sambungan telefonpun berakhir,senyum merekah dibibir sang asisten.

dirumah Ikhsan,terjadi kehebohan,Bu Ratna tak henti hentinya berteriak memanggil suaminya.pak Anton yang sedang sibuk didepan laptop,pun terpaksa menghampiri istrinya

"ada apa ma,teriak teriak gitu" tanya pak Anton penuh selidik

"besok malam kita siapin semuanya pa,kita lamar Dinda buat Ikhsan"kata bu Ratna girang,sambil memeluk pundak suaminya

"papa nggak ngerti ma" pak Anton mengernyitkan alisnya,menunggu penjelasan dari istrinya

"sini pa,mama jelasin" ajak bu Ratna sambil berjalan menuju sofa,dengan masih bergelayut manja dilengan suaminya

bu Ratna kemudian menjelaskan semua yang sebenarnya terjadi pada Ikhsan dan Dinda,mulai dari awal pertemuannya,kedekatannya,hingga terbongkarnya kebohongan Ikhsan,dan tak lupa bu Ratna juga menjelaskan perkembangan terkini hubungan asmara putranya dengan gadis pujaannya,dengan Ikhsan yang sengaja menyusul ke kediaman nenek Dinda dikampung,dan yang paling membuatnya bersemangat adalah menceritakan bagian dimana putranya secara gentle meminta restu orangtua gadis pujaannya itu.

bu Ratna benar benar tak menyangka,putranya yang dulu sangat manja,kini sudah menjelma menjadi laki laki dewasa

~haayooo pada nungguin jawabannya Dinda ya..

sarannya dong maunya dibikin yes or no ya..

~yuk like dan koment ya..