webnovel

Buku Permintaan

Apa yang terjadi dengan Reinkarnasi, tapi tetap berada di lingkungan Modern? Apa yang terjadi jika kita memiliki Buku Permintaan yang mengabulkan satu keinginan tiap satu tahun? Apa yang terjadi bila Dunia ini melegalkan Polygamy? Apa yang terjadi bila Dunia ini karena adanya perang dunia ketiga mengurangi kebudayaan musik dan film? Ikuti kisah Samael Duodere, seorang reinkarnator yang memaksakan hidupnya ke jalan bergelimang harta tahta, dan wanita ini! -------------- Peringatan: unsur disini ada Incest dengan ibu atau bahkan mungkin adik perempuannya. jika kalian tidak suka harem besar dan Incest, jangan baca ini.

Yuuya3 · perkotaan
Peringkat tidak cukup
721 Chs

Cara Negosiasi

Melihat kelompok jas hitam berotot itu mendekat, tubuh Samael mau tidak mau agak tegang.

Bagaimanapun, bahkan jika poin kekuatannya adalah 2005, dia belum pernah berkelahi sama sekali sejak kecil !!! Meskipun ada warisan dari Michael dan Lucifer yang memungkinkannya bertarung dengan baik, tapi ini adalah refleks murni tubuh Samael!

Ini seperti seseorang membeli karakter akun game level tingkat tinggi, dimana orang itu adalah pemula dari game itu. Meskipun kuat, dia tidak bisa menggunakan semua kekuatannya secara maksimal, atau bisa dibilang, cacat !!!

"Samael Duodere, bukan?" tanya salah satu orang itu pada Samael.

"Tidak ada yang salah, itu namaku."

Orang itu menatap Samael dan mengangguk, : "Kalau begitu ikut kami."

"Tunggu sebentar." Samael berbalik masuk ke cafe tanpa melirik keraguan dari para pria berjas hitam itu.

Memasuki cafe, terlihat Lola dan Tivana yang melihat Samael masuk, segera menghampirinya dengan khawatir.

"Apa yang terjadi? Kenapa kau terlihat sangat terkejut tadi?"

"Jangan khawatir, itu...ada masalah di perusahaan." Samael tersenyum dan menjawab pertanyaan Tivana.

Tivana mengerutkan kening: "Sejak kapan kau punya perusahaan?"

"Hahaha, ini adalah cerita yang panjang. Yang penting, aku tidak bisa menemani kalian dulu saat ini. Jadi, kalian berbelanja sendiri. Jangan khawatir, nanti malam, aku akan kembali, jadi tunggu saja aku di rumah, oke? Dan juga, Tivana, ambil kunci mobil ini~~" Samael memberi Tivana kunci mobilnya, karena tidak mungkin Samael akan membiarkan keduanya pulang dengan taksi.

Keduanya terlihat ragu, tapi Samael masih bersikeras. Jadi, baik Lola maupun Tivana hanya bisa mengangguk dengan paksa dan Tivana mengambil kunci itu.

Melihat ini, Samael mencium bibir Tivana dan Lola ringan dan segera berbalik untuk pergi bersama para pria berjas itu. Untungnya, orang-orang itu agak jauh dari cafe, jadi Lola dan Tivana tidak melihat mereka.

Jika keduanya melihat ini, dipastikan bahwa Samael tidak akan bisa pergi. Ini wajar, karena para pria itu membawa senjata!!! Meskipun Amerika melegalkan pembelian senjata, tapi untuk memegang senjata dalam pandangan publik, hal itu masih terlalu abnormal dan bisa menyebabkan kepanikan di masyarakat!!!

.....

Di dalam mobil dengan pria berjas itu, Samael sangat tenang. Bagaimanapun, jika ada yang salah dengan mereka, Samael bisa pergi dengan kecepatan cahaya!

"Kakak, informasi Jack Mcgolden sudah sudah aku dapatkan!" mendengar suara May, Samael segera menutup matanya sebentar dan membukanya lagi.

'Perlihatkan dalam layar virtual.'

Setrlah itu, terlihat semua jenis informasi Jack Mcgolden baik dari tangga kelahiran, proses suksesnya, hobi, dan lain-lain.

Nama: Jack Mcgolden

Usia: 52 tahuna

Status: Tidak Menikah

Lahir:  New York, AS, 4 Januari.

Profesi: Menganggur (Pemegang Saham terbesar ketiga di Lockhert Martin, Pemegang Saham terbesar Ketiga, Pemegang Saham pertama di Hugh Stan Network TV, Pemilik Perusahaan QQ,....)

Hobi: Bermain Wanita

Yang Tidak Disukai: Wanita yang tidak menuruti kata-katanya

Tinggi badan: 169 cm

Sejarah:

Jack Mcgolden adalah anak yang tidak diinginkan. Ibunya adalah seorang pelacur di distrik merah dan ayahnya tidak diketahui. Karena hal ini, dia dibuang oleh ibunya saat kelahiran dan hidup sebagai anak yatim poatu di panti asuhan.

Pada usia 5 tahun, panti asuhannya terbakar yang mengakibatkan Jack harus tinggal sebagai gelandangan.

Pada usia 6 tahun, dia mulai menjadi pencuri karena tidak kuasa dengan tekanan hidup yang miskin ini. Pertama kalianya dia mencuri, dia gagal dan masuk ke penjara, karena target yang dia curi pada saat itu adalah istri dari salah satu pejabat tinggi negara. Di penjara, dia bertemu dengan seorang pria bernama Saw. Disana, Saw mengajarinya tentang berbagai macam senjata, dan juga tentang cara pembuatannya. Saw ini adalah pedang senjata illegal yang mana akan dijayuhi hukuman mati nantinya. Karena bertemu Jack, Saw memberikan semua ilmunya pada Jack sebelum dia dieksekusi.

Pada usia 15 tahun, Jack bebas dari penjara dan mulai menjadi pencuri lagi. Dia mencuri untuk mengumpulkan uang. Pada usia 16 tahun, dia berhasil menghasilkan banyak uang dan akhirnya dia mulai membuat senjata illegal yang dia jual kepada para gangster.

Hal ini akhirnya terungkap oleh pemerintah dan membuatnya akan ditangkap lagi. Pada saat dia akan ditangkap, salah seorang pria di tempat kejadian melihat bahwa senjata yang Jack buat sangat baik. Karena itu, dia menawarkan untuk bekerja sama dengannya dan akan mencabut semua tuntutan pemenjaraannya.

Jack menerima tawaran orang itu dan akhirnya bekerja sama dengannya. Tanpa dia sadari, dia bekerja dengannya selama 20 tahun dan uang yang dia kumpulkan sangat banyak! Hubungannya dengan militer juga sangat baik karena bisa membantu mereka dalam hal persenjataan. Terlebih lagi, dia menjadi pemilik saham terbesar ketiga di Lockhert Martin. Karena kebosanan Jack meluap dan dia tahu harus dia apakan, dia akhirnya mencoba ke distrik merah. dan sejak saat itulah, dia terobsesi dengan wanita!

.

.

.

'Panjang....' melihat semua informasi ini, Samael tidak bisa menahan desahan lelah.

Dia berpikir, bahwa nasib orang ini adalah baik. Meskipun pada awalnya dia adalah anak yang tidak diinginkan, nasibnya berubah saat bersentuhan dengan senjata. Bahkan dia saat ini menjadi sosok yang penting.

Meskipun Samael membencinya karena masalah Queena, dia harus memuji tekadnya dan pemikirannya sebagai usaha. Tentu saja, keberuntungan memiliki peran terbesar disini.

Jika Jack tidak beruntung, dia tidak akan bertemu Saw atau bahkan diselamatkan oleh orang di tempat kejadian saat dia akan ditangkap untuk kedua kalinya.

'Sungguh, dia lawan yang susah. Bukan hanya identitas, tapi juga pengalaman. Katakan May, apa yang harus dilakukan?'

"Negosiasi itu satu-satunya cara. Tapi hal ini pastinya akan membuat Kakak sengsara saat ini. Sebagai senior di bidang seperti ini, Jack akan memenangkan alur pembicaraan. Jadi....cara terbaik bagi kakak saat ini adalah mengulur waktu dari Jack selama mungkin samlai akhirnya status Kakak sama dengan Jack di mata Militer. Jika ingin mengungguli identitas Jack, maka Kakak harus bisa membuat para pejabat militer itu mengenali Kakak. Itu cara teraman."

"Intinya Kakak, kita harus mendapat waktu dari Jack bagaimanapun caranya."

'Itu aku sudah tahu, tapi caranya? Kau tahu, aku belum pernah bernegosiasi.'

"Maka pukul dulu lalu bicara. Ini cara primitive dalam negosiasi."

'Eh? Langsung cara kasar? Tunggu...jika aku tidak salah, kau punya kemampuan menghapus ingatan bukan?'

"Un! Tapi itu kita gunakan sebagai sarana terakhir jika negosiasi normal dan negosiasi "Pukul lalu bicara" gagal~~"

'Umm, baiklah. Lalu setelah kita mendapat waktu?'

"Membuka perusahaan." jawaban singkat May membuat Samael ragu.

Tapi dia tahu, bahkan jika langkah terakhir, yaitu ingatan Jack dihapus, jika dia melihat Queena lagi, maka keinginannya tentangnya masih sama dan identitasnya sebagai suami Qurena akan terungkap!

Jika sudah seperti itu, maka Jack akan terus mengancam Samael atau Querna sampai Queena mau bersamanya!

Jadi, membuka perusahaan memang langkah terbaik! Dengan ini, meskipun Jack mengingat Samsel, identitas Samael jika perusahaanya lebih tingfi dsri Lochert Martin, maka Jack tidak akan berani melakukan sesuatu yang aneh!

Tapi, membuka perusahaan bukan masalah mudah. Dan jika gagal, maka uang yang dihamburkan tidak akan kembali!

May mengerucutkan bibirnya melihat Samael yang mengerutkan keningnya: "Kakak, jangan lupa, May adalah AI yang sebanding dengan kehidupan di Blue Star ini 10 juta tahun kemudian! Jadi, baik itu cetak biru senjata, bangunan, ataupun robot, May punya semuanya disini !!! Membuat perusahaan berbasis senjata seperti Lochert Martin, itu mudah!"

'Itu benar! Aku lupa tentang itu.' Samael tersenyum lebar yang membuat pria disampingnya bingung. Tapi dia tidak mengatakan apa-apa.

'Jadi langkah pertama saat ini adalah, buat perjanjian dengan Jack ini...Meskipun aku tidak tahu, apakah cara negosiasi "pukul lalu bicara" inu berhasil.....'

"Kakak tidak perlu khawatir~~~, May disini punya sisi gelap Jack saat memiliki hubungan dengan militer, yang mana bisa dibuat sebagai bahan chip negosiasi~~!"

'Hah?! Kalau begitu, buat apa kita membuat perusahaan kalau begitu?! Kita tunjukkan saja bukti ini ke pengadilan.....Sialan! Aku lupa hubungannya dengan militer!!!'

"Yap! Karena hubungan itu, kita tidak bisa secara langsung membawa masalah ini ke pengadilan. Tapi, hal ini juga tidak cukup sebagai bahan taruhan untuk Jack, karena, dia tidak takut dengan pelanggaran apapun....Jadi, peran Kakak sangat besar disini."

Samael menghela nafas dan tidak berdaya, 'Hah...pada akhirnya, masih berdasar negosiasi normal, lalu negosiasi "Pukul, lalu bicara" bukan? Aku harap semua negosiasi gagal dan langsung gunakan kemampuanmu untuk menghilangkan ingatan."

"Ehh? Jangan pesimis Kakak! Ya...ini bisa dibilang hal yang bagus bukan? Dengan ini, Kakak bisa mendapat pengalaman~~"

Disaat Samael ingin mencubit pipi May lagi, mobil berhenti dan suara pemimpin pria berjas hitam tadi terdengar: "Keluar, kita sudah sampai di tempat tujuan."