Malam menjelang tidur, Daisy kembali memikirkan tentang perselingkuhan Reina. Ia pernah berada di posisinya saat ini. Mengetahui perselingkuhan seseorang dan hanya diam seraya menunggu orang tersebut berhenti berselingkuh.
Daisy tahu ia telah melakukan sesuatu yang benar. Menyuruh Reina langsung memutuskan selingkuhannya di hadapannya. Walau begitu, Daisy tidak yakin apakah Reina benar-benar ingin memutuskannya atau tidak.
Apalagi mereka sudah menikah, pikir Daisy. Jika Reina sampai memilih selingkuhannya, tentu saja itu namanya pembodohan.
Padahal kepulangannya ke rumah Ibunya untuk santai sekaligus untuk anaknya. Tapi selalu saja ada acara lain untuknya. Apalagi Daisy tipikal yang memikirkan masalah yang bukan masalahnya.
Akhirnya Daisy memilih tidur karena kantuknya lebih menguasainya ketimbang pikiran-pikiran tidak jelasnya itu.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com