Melawannya dengan Sengit

Dongfang Yu dengan ganas membalik tubuh Hai Xiaotang, lalu menindihnya!

Hai Xiaotang tercengang, terlihat sorot matanya yang hitam dan jernih seperti seekor kelinci kecil yang sedang ketakutan.

Bibir mungilnya yang kemerahan sedikit membuka. Tampangnya yang lemah dan ketakutan ini membuat Dongfang Yu tiba-tiba memiliki dorongan untuk menyerangnya!

Napas Dongfang Yu berubah semakin membara dan berbahaya, "Kau tadi bicara apa? Coba bilang sekali lagi!"

"..." Hai Xiaotang tidak berkata apa-apa, intuisinya berkata kalau dia bicara, situasi akan menjadi semakin tidak terkendali.

Dongfang Yu menyeringai seram, "Aku bukan laki-laki normal?"

"Bukan…" Hai Xiaotang menggeleng kuat-kuat, "Bukan begitu maksudku!"

"Sepertinya begitu maksudmu, aku tidak keberatan membuktikannya sekarang, sebenarnya aku ini pria normal atau bukan!"

"Sudah kukatakan bukan begitu maksudku!" Hai Xiaotang sangat panik, "Tadi aku salah bicara, salah bicara!"

"Aku lihat dalam hatimu benar-benar berpikir seperti itu!"

"Apa?!"

Dongfang Yu memegang dahinya, lalu berkata perlahan-lahan dengan suara rendah, "Apa karena biasanya aku jarang memuaskanmu, jadi kau menganggap aku tidak normal?"

"..." Hai Xiaotang membuka matanya lebar-lebar, dan dalam hatinya berpikir, "Dia sedang ngomong apa?"

Dongfang Yu menatap bibir Hai Xiaotang yang terengah-engah bagaikan bunga anggrek, bola matanya semakin panas dan suram, "Mau tidak kalau malam ini aku memuaskanmu?"

"..." Hai Xiaotang shock, dia sebenarnya sedang bicara apa?!

Dongfang Yu dulu tidak seperti ini, dia tidak akan bicara omong kosong ketika akan melakukannya.

Juga tidak akan mengeluarkan kata-kata yang sembrono di depannya.

Karena hal itu, sesaat dia sangat terkejut sampai tidak tahu harus bereaksi bagaimana.

Tiba-tiba dahinya dipegang. Pria itu mengangkat kepalanya, matanya gelap. Lalu bibirnya yang tipis pun ditekan dalam sekejap!

Merasakan ciumannya, mendadak mata Hai Xiaotang terbelalak---

"Tidak mau!" Detik berikutnya, Hai Xiaotang mendorong Dongfang Yu dengan ketakutan, kekuatannya begitu menyeramkan!

Tubuh Dongfang Yu yang didorong dengan ganas membuat dia sedikit terkejut, hampir tidak menyangka jika Hai Xiaotang akan melawannya dengan begitu sengit.

Hai Xiaotang bergegas bangkit lalu bergulung turun dari tempat tidur, "Iya aku tidur di sofa, aku tidur di sofa!"

Dia dengan cepat naik ke sofa, membungkus dirinya erat-erat dengan selimut hingga hanya tersisa belakang kepalanya saja yang terlihat.

Pandangan Dongfang Yu sekilas tampak muram.

"Apa maksudnya? Dia menganggapku seperti monster saja!"

Huh---

Ujung bibirnya terangkat sedikit, dia mencibir tanpa suara.

Anehnya, malam itu hatinya merasa gelisah, namun juga ada sedikit amarah.

Hai Xiaotang, bagus sekali!

Dongfang Yu menghapus raut wajahnya yang muram, lalu dia pun membalikkan badan dan berbaring, sama-sama menunjukkan rasa jijik!

Jika Hai Xiaotang memandang rendah dia, dia lebih memandang rendah Hai Xiaotang!

…..

Malam ini udara begitu dingin dan kaku.

Bahkan sampai pagi pun, hawa perang dingin tidak juga berkurang.

Kedua orang itu tidak saling berbicara, hanya saling memandang dengan tidak senang.

Tetapi siang harinya, Hai Xiaotang lagi-lagi terpaksa mengantarkan makan siang untuk Dongfang Yu.

Ketika dia baru tiba di lantai paling atas kantornya, sekretaris Dongfang Yu langsung tersenyum menyambutnya, "Nyonya, Direktur sudah memberi perintah, kalau anda datang, anda dipersilakan menunggunya di lantai 70."

"Mengapa?" Hai Xiaotang tidak mengerti.

"Direktur sedang rapat, hari ini sepertinya dia akan bekerja di lantai 70."

"Baiklah." Hai Xiaotang mengangguk lalu berbalik dan pergi ke lantai 70."

Setelah tiba di sana, dilihatnya Dongfang Yu sedang rapat di dalam ruangan yang sangat luas.

Dia duduk di posisi paling utama, dengan malas-malasan bersandar di kursi bos yang didudukinya, namun dia berbicara dengan pandangan mata yang serius.

Dalam ruangan rapat itu ada banyak sekali orang yang memandang kagum dan serius semua apa yang dikatakan Dongfang Yu.