"Kira-kira besok aku ke perpisahan nanti gimana ya? Aku kan nggak punya kebaya."Bela menatap selembar undangan perpisahan kelas 12 yang sudah diterimanya kemarin.
Kurang 4 hari lagi, acara perpisahan di sekolahnya itu digelar. Tapi Bela tidak ada kebaya untuk menghadiri acara itu. Sesuai permintaan dari sekolah, kalau acara perpisahan sekolahnya bagi kelas 12 bagi perempuan diharuskan memakai kebaya sedangkan laki-laki memakai jas hitam.
"Aduh gimana ini? Mana aku nggak ada uang juga, buat beli kebaya. Kira-kira harganya berapa ya kalau beli?"Bela meletakkan undangan perpisahan tersebut diatas di meja.
Bela berdiri sambil mondar mandir kesana kemari mencairi solusi untuk mendapatkan kebaya. Aneh memang, melihat dirinya yang tidak memiliki tabungan tapi ingin sekali membeli kebaya baru.
"Apa aku tanya sama bibi? Siapa tahu bibi punya kebaya?"ditengah-tengah mondar mandirnya itu dia teringat sama bibinya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com